Jakarta, Pintu News – Bitcoin mengalami tekanan harga setelah mundur dari rekor tertinggi di atas $124.000 awal bulan ini. Saat ini, Bitcoin (BTC) diperdagangkan pada $113.146, turun 8,7% dari puncak terbarunya, meskipun mencatat kenaikan harian sebesar 1,8%.
Fluktuasi ini menyoroti volatilitas yang berkelanjutan, di mana investor mempertimbangkan metrik on-chain dan sentimen pasar yang lebih luas untuk menentukan apakah siklus bullish dapat memperoleh kembali kekuatannya.
Analisis Aktivitas Whale di Binance

Arab Chain, kontributor pada platform QuickTake CryptoQuant, mencatat bahwa selama Juli, Bitcoin (BTC) berfluktuasi antara $118.000 dan $122.000 dalam pasar yang tidak memiliki tren jelas, dengan volatilitas rendah dan pergerakan arah yang terbatas. Selama periode ini, delta yang tidak aktif, yang mengukur peredaran koin lama, menurun, menunjukkan bahwa whale telah berhenti menjual atau sementara meninggalkan pasar.
Namun, pertengahan Agustus menandai perubahan tren saat delta yang tidak aktif meningkat, menandakan bahwa koin yang telah lama disimpan mulai dipindahkan dan kemungkinan dijual. Aktivitas ini bertepatan dengan penurunan harga Bitcoin (BTC) di bawah $112.000, dengan indikator Delta yang tetap mendekati nol, menunjukkan tidak adanya tekanan beli yang jelas.
Baca Juga: 3 Alasan Mengapa Altcoin Diprediksi Analis Dan Tapiero Akan Meledak dan Lampaui Bitcoin (BTC)

Analisis lain oleh TraderOasis dari CryptoQuant meninjau beberapa metrik untuk memberikan konteks lebih lanjut. Ia mengamati bahwa Coinbase Premium Index, yang membandingkan aktivitas perdagangan antara bursa AS dan platform global, menunjukkan akumulasi meskipun harga turun.
Hal ini menunjukkan bahwa beberapa investor, kemungkinan institusi, membeli selama penurunan harga. Namun, ia mengingatkan untuk berhati-hati mengingat tingkat pendanaan tetap positif, sebuah tanda bahwa pedagang masih condong bullish meskipun harga menurun, yang meningkatkan kekhawatiran tentang risiko reset likuiditas.
TraderOasis juga menyoroti open interest, atau jumlah kontrak derivatif yang belum diselesaikan, sebagai faktor kunci. Saat ini, open interest berada di atas harga pasar, yang bisa bertindak sebagai resistensi kecuali jika dapat ditembus.
Dinamika Pasar dan Proyeksi Masa Depan
Walaupun metrik adopsi jangka panjang dan pembelian institusional tetap mendukung, dinamika jangka pendek menunjukkan sentimen yang hati-hati dan potensi untuk volatilitas.
Dengan whale yang menjual, aliran masuk stablecoin meningkat, dan pasar derivatif yang memanas, langkah selanjutnya dari Bitcoin (BTC) kemungkinan akan bergantung pada apakah permintaan dapat kembali menegaskan dirinya cukup kuat untuk mengimbangi pengambilan keuntungan baru-baru ini.
Analis menambahkan bahwa pergerakan harga di masa depan mungkin bergantung pada apakah katalis baru, seperti perkembangan makroekonomi atau aliran masuk institusional, dapat kembali menyalakan permintaan.
Kesimpulan
Dengan berbagai dinamika yang bermain di pasar Bitcoin (BTC) saat ini, investor dan analis sama-sama harus tetap waspada. Pemahaman yang mendalam tentang metrik on-chain dan perilaku pasar dapat membantu dalam mengantisipasi pergerakan harga selanjutnya. Meskipun ada tekanan jual dari whale dan sentimen yang bercampur, peluang masih terbuka lebar bagi mereka yang memahami nuansa pasar.
Baca Juga: 3 Alasan Mengapa Tom Lee Prediksi Ethereum (ETH) Bisa Sentuh Rp196 Juta di Akhir 2025
Itu dia informasi terkini seputar crypto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan berita crypto terkini seputar project crypto dan teknologi blockchain. Temukan juga panduan belajar crypto dari nol dengan pembahasan lengkap melalui Pintu Academy dan selalu up-to-date dengan pasar crypto terkini seperti harga Bitcoin hari ini, harga coin XRP hari ini, Dogecoin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.
Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi
- NewsBTC. Warning Signs: On-Chain Data Shows Bitcoin Momentum Slipping. Diakses pada tanggal 29 Agustus 2025