Bitcoin (BTC) Bersiap Bangkit Pasca Data Inflasi yang Mengejutkan: Analisis Data Inflasi Terbaru

8 hours ago 2

Jakarta, Pintu News – Bitcoin mencatatkan kenaikan yang moderat setelah laporan Indeks Harga Konsumen (CPI) untuk bulan Februari menunjukkan angka inflasi yang lebih rendah dari perkiraan.

Data ini memberikan harapan baru terhadap kemungkinan pemotongan suku bunga oleh Federal Reserve (Fed) Amerika Serikat, yang dapat menguntungkan aset berisiko seperti saham dan cryptocurrency. Kenaikan ini terjadi setelah periode penurunan yang signifikan, menandakan potensi pemulihan di pasar cryptocurrency.

Analisis Data Inflasi Terbaru

Berdasarkan data dari Biro Statistik Tenaga Kerja AS, CPI bulan Februari naik sebesar 0,2% dengan basis yang disesuaikan secara musiman, menurunkan tingkat inflasi tahunan menjadi 2,8%. Angka ini tidak hanya lebih rendah dari proyeksi ekonom yang sebesar 2,9%, tetapi juga menunjukkan penurunan dari kenaikan bulanan Januari sebesar 0,5%.

Sementara itu, CPI inti, yang tidak memasukkan harga makanan dan energi, naik 0,2% dari bulan ke bulan, lebih rendah dari perkiraan yang umumnya sebesar 0,3%. Secara tahunan, CPI inti tercatat sebesar 3,1%, sedikit di bawah konsensus yang sebesar 3,2%.

Data inflasi yang lebih rendah dari yang diantisipasi telah memicu optimisme investor, dengan harapan bahwa Fed mungkin akan mengubah kebijakan moneternya menjadi lebih dovish dengan memotong suku bunga untuk meningkatkan likuiditas pasar. Suku bunga yang lebih rendah biasanya menguntungkan aset berisiko seperti saham dan cryptocurrency.

Baca Juga: Harga Dogecoin Menuju $3, Apakah Kenaikan Parabolik Menanti? Ini Kata Analis Ali Martinez!

Reaksi Pasar Terhadap Data Inflasi

Menyusul rilis data tersebut, Bitcoin (BTC) mencatatkan kenaikan yang moderat, dengan harga naik dari sekitar $81.000 menjadi $84.500. Dogecoin juga mengalami kenaikan sebesar 2,9% dalam 24 jam terakhir. Bulan lalu, Bitcoin (BTC) mengalami penurunan setelah data CPI menunjukkan angka yang lebih tinggi dari yang diharapkan.

Sejak itu, kebijakan ekonomi Presiden AS Donald Trump, terutama tarif perdagangan tinggi terhadap negara-negara seperti Kanada, Meksiko, dan China, telah menghambat momentum bullish untuk aset digital.

Proyeksi Pemulihan Harga Bitcoin (BTC)

Meskipun tren bearish saat ini telah menyeret Bitcoin (BTC) dan cryptocurrency lainnya ke titik terendah dalam beberapa bulan, para ahli industri percaya bahwa aset digital kemungkinan akan rebound pada kuartal-kuartal berikutnya di tahun 2025.

Misalnya, pengusaha crypto Arthur Hayes baru-baru ini menyarankan bahwa meskipun Bitcoin (BTC) mungkin menghadapi penurunan lebih lanjut dalam jangka pendek, bank sentral kemungkinan akan beralih ke pelonggaran kuantitatif untuk menstabilkan pasar saham, langkah yang juga dapat membantu aset berisiko memulihkan kerugiannya.

Selain itu, analisis terbaru oleh kontributor CryptoQuant, ibrahimcosar, memperkirakan bahwa meskipun tren saat ini menurun, Bitcoin (BTC) diproyeksikan mencapai $180.000 pada tahun 2026.

Penutup: Masa Depan Cerah bagi Bitcoin (BTC)

Dengan data inflasi yang lebih rendah dari yang diharapkan dan potensi kebijakan dovish dari Fed, masa depan Bitcoin (BTC) tampak cerah. Investor dan pengamat pasar harus terus memantau indikator ekonomi dan kebijakan moneter untuk mengambil keputusan investasi yang tepat di masa yang akan datang.

Baca Juga: Prediksi Harga Pi Network Hingga 2050: Apa yang Dapat Diharapkan?

Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh Pintu Crypto melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online