Bitcoin (BTC) Turun dari Puncak, Apakah Ini Tanda Pasar Akan Berbalik di Oktober 2025?

8 hours ago 2

Jakarta, Pintu News – Setelah mencapai rekor tertinggi baru, harga Bitcoin mengalami penurunan. Kini, mata uang kripto ini diperdagangkan di sekitar $121.000, sedikit di bawah puncak terbarunya. Meskipun terjadi penurunan, analis pasar menilai bahwa ini adalah fase koreksi yang sehat dan menunjukkan kepercayaan investor terhadap prospek jangka panjang Bitcoin (BTC).

Investor Bitcoin (BTC) Mengamankan Keuntungan

Rasio Keuntungan/ Kerugian yang Terealisasi, yang merupakan metrik penting di rantai, menunjukkan bahwa investor Bitcoin (BTC) telah menjual aset mereka dalam beberapa hari terakhir. Indikator ini baru-baru ini mencapai titik tertinggi dalam tiga bulan, menandakan bahwa pengambilan keuntungan telah meningkat setelah lonjakan harga yang signifikan. Fenomena ini umum terjadi setelah periode bullish yang panjang.

Meskipun terlihat adanya penjualan, hal ini tidak selalu menunjukkan penurunan kepercayaan. Sebaliknya, ini mencerminkan fase koreksi alami di mana pedagang mengamankan keuntungan mereka. Dengan kenaikan nilai Bitcoin (BTC) yang konsisten sejak awal bulan, periode pendinginan jangka pendek ini memungkinkan pasar untuk stabil sebelum kemungkinan melanjutkan tren naiknya.

Baca Juga: Trading Modal Rp20 Ribu, Emang Bisa? Ini Cara Trading Crypto dengan Modal Murah!

Harga Bitcoin (BTC) Masih Stabil

Saat ini, Bitcoin (BTC) diperdagangkan pada $121.353, tetap kuat di atas level dukungan $120.000. Aset ini berada tepat di bawah resistensi $122.000, yang telah menjadi ambang batas penting jangka pendek bagi para pedagang yang mencari sinyal breakout potensial.

Penurunan harga baru-baru ini sebagian besar disebabkan oleh pengambilan keuntungan setelah Bitcoin (BTC) mencapai rekor tertinggi saat ini sebesar $126.199. Mengingat kekuatan indikator teknis dan on-chain saat ini, Bitcoin (BTC) kemungkinan akan merebut kembali $122.000 dan berkonsolidasi dalam kisaran stabil sebelum mencoba dorongan naik lainnya.

Potensi Penurunan Jika Tekanan Jual Meningkat

Namun, jika tekanan jual meningkat dan investor mengambil keuntungan tambahan, Bitcoin (BTC) bisa tergelincir di bawah $120.000. Dalam skenario tersebut, penurunan menuju $117.261 tetap mungkin terjadi, yang sementara waktu dapat menggugurkan pandangan bullish yang berlaku.

Situasi ini memerlukan pemantauan ketat dari dinamika pasar dan respons investor terhadap perubahan harga. Stabilitas harga Bitcoin (BTC) di atas atau di bawah ambang batas kunci akan menjadi indikator penting dari sentimen pasar dan potensi pergerakan harga di masa depan.

Kesimpulan

Penurunan harga Bitcoin (BTC) dari puncaknya mungkin menandakan fase koreksi yang sehat dalam siklus pasar yang lebih besar. Investor dan pedagang harus memperhatikan indikator kunci dan level dukungan untuk mengantisipasi pergerakan harga selanjutnya. Dengan analisis yang tepat, periode ini bisa menjadi kesempatan untuk strategi investasi yang lebih bijaksana.

Baca Juga: 5 Meme Coin yang Diprediksi Meledak Setelah Bitcoin Tembus $125.000

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Cek harga bitcoin hari iniharga solana hari inipepe coin dan harga aset crypto lainnya lewat Pintu Market.

Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga. Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online