Catat! Ini 6 Makanan yang Sebaiknya Tak Dibeli di Supermarket

4 hours ago 1

Kacau! Ibu-Anak Makan Anggur di Supermarket Tanpa Beli Catat! Ini 5 Makanan yang Sebaiknya Tak Dibeli di Supermarket/Foto: mstar.com.my / iStock

Jakarta, Insertlive -

Supermarket menjadi salah satu pusat perbelanjaan yang menawarkan banyak pilihan makanan.

Ada sejumlah pilihan produk dan makanan yang bisa dibeli mulai dari makanan instan hingga makanan matang.

Namun, perlu dicatat, menurut pakar makanan, ada makanan yang sebaiknya tidak dibeli di supermarket.


Dari laporan Real Simple, simak rangkumannya di bawah ini.

1. Kemasan Rusak

Produk makanan di supermarket sejatinya aman dikonsumsi. Namun, sebagai konsumen, perlu cermat memerhatikan kemasan.

Hindari makanan dengan kemasan rusak karena mengindikasikan bahwa kualitasnya juga kemungkinan buruk atau basi dan rusak.

"Jangan membeli makanan dengan kemasan rusak. Supermarket mengirim makanan dari seluruh negeri. Kalau kantong keripik berlubang, segel susu bocor, atau kalengnya penyok, pilih barang lain dari rak," kata Lauren Twigge seorang pakar makanan.


Selain itu, cek juga bila makanan kaleng penyok besar atau parah karena akan membahayakan keamanan makanan.

"Hindari kaleng-kaleng yang penyok karena punya tepi tajam atau penyoknya terjadi di sepanjang jahitan makanan kaleng karena bisa membahayakan keamanan makanan," lanjutnya.

2. Makanan Matang

Makanan matang yang sering dijual di supermarket harus dipastikan selalu panas karena bila tidak disimpan dalam suhu yang tepat akan menjadi penyakit atau munculnya bakteri.

"Makanan yang tak disimpan pada suhu tepat adalah sumber paling umum dari penyakit bawaan makanan dan akan menjadi risiko," kata Lauren lagi.

3. Makanan Beku di Freezer

Konsultan Keamanan Pangan, Insight Food Safety Consulting, Brue Ferree mengatakan bahwa freezer di supermarket yang terlalu penuh dan padat akan memiliki efek buruk.

Hal ini menghambat sirkulasi dan membuat makanan tak cukup dingin.

"Periksa suhu karena kotak yang didinginkan harus kurang dari 40 derajat Fahrenheit (4,4 C) sementara kota beku harus memiliki suhu 0 derajat Fahrenheit (-17 C)," kata Brue, anggota Divisi Manajemen Keamanan dan Kualitas Pangan di Institute of Food Technologists.

4. Buah yang Dipotong

Aneka potongan nanas atau semangka yang dilihat di supermarket sangat menarik untuk dilihat.

Namun, bila memotongnya tidak menggunakan alat bersih atau yang baru akan memunculkan bakteri berbahaya pada buah.

5. Warna dan Aroma yang Mencurigakan

Makanan seperti roti harus diperhatikan tanda-tanda fisiknya, seperti munculnya jamur atau warna yang berubah.

"Periksa tanda-tanda fisik makanan seperti jamur pada roti atau buah, daging yang warnanya menjadi abu-abu atau bau aneh lain dari makanan," kata Lauren lagi.

"Pastikan kemasan daging utuh tanpa sobekan maupun gelembung untuk menghindari kebocoran. Karyawan yang menangani daging segar/daging deli harus pakai sarung tangan sekali pakai untuk cegah kontaminasi silang," pungkasnya.

(dis/and)


ARTIKEL TERKAIT


snap logo

SNAP! adalah kanal video vertikal yang menyajikan konten infotainment singkat, cepat, dan visual. SNAP! menghadirkan cuplikan selebriti, tren viral, hingga highlight interview.

LEBIH LANJUT

Loading Loading

BACA JUGA

detikNetwork

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online