Ditangkap Polisi, Onadio Leonardo Sempat Ungkap Alasan Kecanduan Narkoba

7 hours ago 2

Intip Potret Keseruan Onadio Leonardo Saat Kulineran Bareng Istri Ditangkap Polisi, Onadio Leonardo Sempat Ungkap Alasan Kecanduan Narkoba / Foto: Instagram @onadioleonardo_official

Jakarta, Insertlive -

Onadio Leonardo ditangkap polisi karena terlibat kasus narkoba.

Kabar ini sudah dikonfirmasi kebenarannya oleh Dirnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Ahmad David.

"Benar (Onad ditangkap)," kata Dirnarkoba Polda Metro Jaya Kombes Ahmad David, Jumat (31/10).


Sebelumnya, Onad secara terbuka mengakui bahwa dirinya sempat terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba di usia muda.

Mantan vokalis Killing Me Inside itu menyadari bahwa masa kejayaannya di dunia musik bisa saja lebih besar jika ia mampu menjaga diri dari godaan tersebut.

"Killing Me Inside, di umur 21 tahun. Harusnya kalau gue bisa menjaga itu, I'm bigger-bigger-bigger in band. Tapi masalahnya gue mencandu obat terlarang," kata Onadio Leonardo, mengutip video di kanal YouTube Atta Halilintar.

Onadio menjelaskan bahwa di usia 21 tahun, ia masih labil dan mudah tergoda dengan kesenangan duniawi. Saat itu, uang dan popularitas datang dengan cepat hingga membuatnya lengah.

"Karena di umur 21 tahun kan umur masih caur (hancur) terus megang duit nih, lo bayangin. Pegang duit, nyari kesenangan, masih kecil, yang paling dekat kayaknya (narkoba) itu. Memang gue suka saja," ujarnya.


Pria 34 tahun itu menegaskan bahwa kecanduan narkoba tidak selalu disebabkan oleh pengaruh lingkungan. Menurutnya, seseorang bisa terjerat karena memang penasaran dan akhirnya menikmati efeknya.

"Gue enggak pernah percaya kalau orang kecanduan narkoba itu karena lingkungan, enggak lagi. Dia suka, dia enggak tahu (rasanya), dia nyoba dulu," ungkapnya.

"Penasaran dulu, cuma begitu kecanduan (kemudian berdalih) 'ah ini gara-gara lingkungan', enggak lagi. Memang doyan tapi denial. Lo tahu itu salah tapi lo denial," jelas Onad.

Onadio mengaku awalnya hanya mencoba narkoba karena rasa penasaran. Namun, ia sadar kebiasaannya itu bisa berujung fatal.

"Gue iseng-iseng doang. Normal," tutupnya.

Beruntung, Onad berhasil berhenti setelah menyadari risiko besar yang mengintai dirinya. Ketakutan akan ditangkap polisi dan keinginan untuk mempertahankan keluarga menjadi alasan utamanya berhenti memakai narkoba.

"Setiap gue make, gue langsung berpikir, 'Gue ditangkap polisi, besok masuk berita, besok masuk penjara'", katanya.

"Gue berhenti karena satu, karena takut ditangkap polisi. Itu yang paling utama. Karena gue melihat hidup gue bisa hancur berantakan. Terus yang kedua karena keluarga," tutup Onad.

(ikh/fik)


ARTIKEL TERKAIT


snap logo

SNAP! adalah kanal video vertikal yang menyajikan konten infotainment singkat, cepat, dan visual. SNAP! menghadirkan cuplikan selebriti, tren viral, hingga highlight interview.

LEBIH LANJUT

Loading Loading

BACA JUGA

detikNetwork

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online