Garmin Perbarui Fitur Kesehatan di Jam Tangan Pintarnya

1 day ago 3

Selular.id – Garmin mulai merilis pembaruan fitur untuk beberapa model jam tangan pintar terbarunya, termasuk Vivoactive 6, Venu X1, Fenix 8, Forerunner 570, dan flagship Forerunner 970. Pembaruan ini meningkatkan kemampuan pemantauan kesehatan dengan memberikan peringatan ketika metrik seperti detak jantung, HRV, pernapasan, suhu kulit, dan Pulse Ox2 selama tidur mulai menyimpang dari rentang normal pengguna.

Pembaruan yang sedang digulirkan ini memungkinkan pengguna melihat wawasan kesehatan langsung di jam tangan dan aplikasi Garmin Connect. Fitur ini membantu mendeteksi stres tambahan pada tubuh, baik yang berasal dari latihan, potensi penyakit, atau faktor lainnya. Bagi perangkat yang mendukung, pengguna dapat menjelajahi lebih dalam Status Kesehatan mereka langsung dalam Garmin Connect.

Perusahaan yang dikenal dengan jam tangan pintar untuk aktivitas luar ruangan ini terus berinovasi menghadirkan fitur-fitur canggih. Sebelumnya, Garmin juga telah menghadirkan berbagai model jam tangan dengan teknologi mutakhir, termasuk jam tangan analog dari Garmin yang juga pintar yang menggabungkan estetika klasik dengan teknologi modern.

Fitur Premium untuk Pengguna Aktif

Bagi pengguna Garmin Connect+, pembaruan ini menghadirkan nilai tambah yang signifikan. Pengguna premium kini dapat mengakses peta topografi 3D yang menampilkan rute, jalur, dan lintasan. Fitur ini memudahkan pemahaman medan saat berolahraga dan dapat dilihat untuk aktivitas yang tercatat, kursus kustom, atau Garmin Trails individual.

Dengan biaya $6,99 per bulan, Garmin Connect+ menawarkan berbagai alat yang berguna bagi pengguna aktif. Selain peta 3D baru, pengguna mendapatkan wawasan berbasis AI, dasbor kinerja yang ditingkatkan dengan lebih banyak bagan, dan Active Intelligence yang menggunakan data aktivitas untuk memberikan wawasan yang dipersonalisasi langsung di halaman beranda Garmin Connect.

A graphic promoting Garmin feature updates, showing a smart watch face and multiple cycling computer screens.

Proses pembaruan jam tangan cukup sederhana. Pengguna dapat mengaktifkan pembaruan otomatis dan sinkronisasi dengan Garmin Connect atau menggunakan Garmin Express di komputer. Kemudahan ini memastikan pengguna selalu mendapatkan fitur terbaru tanpa kesulitan teknis.

Pembaruan untuk Komputer Bersepeda

Selain pembaruan untuk jam tangan pintar, Garmin juga memperbarui komputer bersepedanya. Peningkatan ini mencakup wawasan perjalanan yang lebih cerdas dengan prompt hidrasi dan pengisian bahan bakar berdasarkan kebugaran, cuaca, dan rute pengguna. Fitur baru lainnya meliputi overlay cuaca langsung, panduan daya yang memperhitungkan stamina, angin, dan ketinggian, serta analisis rasio gigi setelah bersepeda dengan perpindahan elektronik.

Pembaruan juga mencakup peningkatan perbandingan GroupRide sehingga pengguna dapat mengukur kecepatan, daya, detak jantung, dan irama terhadap pesepeda lainnya. Inovasi ini menunjukkan komitmen Garmin dalam mendukung komunitas olahraga yang semakin berkembang.

Persaingan di pasar jam tangan pintar semakin ketat, dan Garmin terus berusaha mengejar ketertinggalan dalam hal pelacakan kesehatan. Status Kesehatan sebenarnya bukan konsep yang benar-benar baru. Apple Watch sudah menawarkan fungsionalitas serupa melalui aplikasi Vitals, yang mengingatkan pengguna ketika metrik seperti detak jantung, laju pernapasan, suhu pergelangan tangan, atau pola tidur menyimpang dari norma.

Jam tangan Galaxy dan Pixel Watch juga menyertakan fitur yang sebanding, sehingga langkah Garmin ini dinilai tepat untuk menyamakan kemampuan pelacakan kesehatan dengan pesaingnya. Sebelumnya, Strava mempertanyakan Garmin soal paten fitur Live Segments, menunjukkan dinamika kompetisi yang sehat dalam industri teknologi wearables.

Integrasi dengan layanan pihak ketiga juga menjadi perhatian Garmin. Beberapa waktu lalu, Garmin membawa Google Maps ke jam tangan, meski hanya untuk pengguna Android, menunjukkan strategi perusahaan dalam memperluas kolaborasi dan meningkatkan pengalaman pengguna.

Jam tangan Garmin memang dibangun untuk kehidupan yang aktif dan bergerak, sehingga pembaruan seperti ini sangat masuk akal. Bagian besar dari kepemilikan jam tangan pintar adalah memahami apa yang terjadi dengan tubuh saat berlatih, tidur, atau menjalani hari. Mengingat perangkat Garmin biasanya berada di sisi yang lebih mahal, memberikan pengguna lebih banyak fitur dan fungsionalitas menjadi sangat penting jika perusahaan ingin tetap relevan di pasar jam tangan pintar yang semakin kompetitif.

Pembaruan ini menandai babak baru dalam evolusi teknologi wearable Garmin. Dengan fokus pada peningkatan kemampuan kesehatan dan kebugaran, perusahaan ini terus memperkuat posisinya di pasar global. Pengguna dapat mengharapkan lebih banyak inovasi di masa depan sebagai bagian dari strategi jangka panjang Garmin dalam menghadirkan solusi teknologi yang mendukung gaya hidup aktif dan sehat.

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online