Selular.id – Dua tim unggulan, Alter Ego (AE) dan ONIC Esports, berhasil mengamankan tiket ke final upper bracket MPL Indonesia Season 16 setelah menampilkan performa gemilang dalam babak playoff yang digelar Kamis, 30 Oktober 2025.
Kemenangan ini menempatkan kedua tim sebagai kandidat terkuat juara musim ini.
Alter Ego Esports menumbangkan Bigetron by Vitality (BTR) dengan skor telak 3-1.
AE langsung menunjukkan kekuatan mereka sejak gim pertama dengan menutup laga hanya dalam waktu 12 menit 52 detik dan unggul kill 21-4.
Mereka melanjutkan dominasi di gim kedua, sementara Bigetron sempat memperkecil ketertinggalan di gim ketiga.
Namun, AE kembali memastikan kemenangan di gim keempat dengan kendali penuh di seluruh lane.
Di sisi lain, ONIC Esports berhasil mengalahkan rival abadi mereka, EVOS Esports, dengan kemenangan penuh.
Strategi agresif ONIC yang fokus menargetkan pemain inti EVOS terbukti efektif meskipun sempat mendapat perlawanan ketat di gim kedua.
Kemenangan ini semakin mengukuhkan posisi ONIC sebagai tim favorit juara MPL ID Season 16.
Kedua tim ini sebelumnya sudah menunjukkan performa konsisten sejak babak regular season dan kini membuktikan kualitas mereka di babak playoff.
Perjalanan mereka menuju babak playoff sendiri melalui proses yang cukup panjang, mengingat enam tim terbaik harus memperebutkan tiket untuk bisa bertanding di babak eliminasi ini.
Dominasi Alter Ego Atas Bigetron
Pertandingan antara Alter Ego dan Bigetron by Vitality menjadi bukti matangnya strategi tim berjuluk “The King” ini.
AE tampil dengan koordinasi tim yang hampir sempurna, terutama dalam hal map control dan objective taking.
Mereka berhasil menerapkan tempo permainan tinggi sejak menit-menit awal, membuat Bigetron kesulitan menemukan celah untuk membalikkan keadaan.
Kemenangan AE ini sekaligus melanjutkan tren positif mereka setelah sebelumnya juga berhasil melaju ke babak dua playoff.
Performa individu pemain AE, khususnya di posisi gold lane dan jungler, menjadi kunci utama kemenangan tim.
Kemampuan mereka dalam membaca pergerakan lawan dan mengambil keputusan cepat di late game menjadi senjata ampuh yang sulit dihadang Bigetron.
ONIC Tundukkan EVOS dengan Strategi Terukur
Laga antara ONIC Esports dan EVOS Esports berlangsung lebih sengit, meskipun akhirnya dimenangkan ONIC dengan skor penuh.
Tim berjuluk “The King of Kings” ini menerapkan strategi targeted aggression dengan fokus melumpuhkan core player EVOS sejak fase early game.
Pendekatan ini terbukti efektif memutus rantai supply gold dan experience tim lawan.
EVOS sempat memberikan perlawanan ketat di gim kedua dengan mencoba variasi draft pick yang tidak biasa.
Namun, ONIC berhasil beradaptasi dengan cepat dan mengambil alih kendali pertandingan di menit-menit krusial.
Kekalahan ini memaksa EVOS harus berjuang lebih keras di lower bracket, sementara ONIC langsung mengamankan tempat di final upper bracket.
Perjalanan menuju babak playoff MPL ID Season 16 sendiri memang penuh persaingan ketat, di mana enam tim terbaik harus bertarung untuk memperebutkan gelar juara.
Babak playoff yang digelar di PIK 2 ini menghadirkan atmosfer kompetisi yang sangat berbeda dengan regular season, dimana tekanan mental dan fisik pemain diuji lebih keras.
Pertemuan Alter Ego vs ONIC di final upper bracket nantinya akan mempertemukan dua tim dengan gaya bermain yang kontras.
AE dikenal dengan permainan taktis dan calculated aggression, sementara ONIC lebih mengandalkan tempo cepat dan aggressive playstyle.
Duel ini diprediksi akan menjadi penentu arah perebutan gelar juara MPL Indonesia Season 16.
Bagi Bigetron dan EVOS, kekalahan di upper bracket bukan berarti akhir perjalanan.
Kedua tim masih memiliki kesempatan untuk bangkit melalui lower bracket, meski jalurnya lebih berat karena harus menghadapi tim-tim tangguh yang sama-sama berambisi menuju grand final.
Fokus dan konsistensi menjadi kunci utama bagi mereka untuk bertahan di sisa turnamen.
Hasil playoff MPL Indonesia Season 16 ini semakin membuktikan tingginya tingkat kompetisi di kancah esports tanah air.
Kualitas permainan, kedalaman strategi, dan kemampuan adaptasi tim-tim peserta menunjukkan perkembangan positif industri esports Indonesia yang semakin matang dan profesional.
.png)





























