Jangan Gunakan Wajan Anti Lengket untuk Memasak 6 Makanan Ini, Bisa Berbahaya!

4 hours ago 2

Jakarta -

Wajan anti lengket memang ideal untuk hidangan tertentu, tetapi perlu diketahui bahwa wajan tersebut tidak cocok untuk semua bahan hidangan.

Penyalahgunaan wajan anti lengket tidak hanya memperpendek masa pakainya, tetapi juga dapat mengubah cita rasa makanan.

Bahan-bahan dan metode memasak tertentu dapat dengan cepat merusak lapisan anti lengket, menyebabkan terkelupas. Panas tinggi, peralatan logam, dan pembersihan abrasif dapat merusak permukaan, berpotensi mencari makanan dengan partikel lapisan.

6 Makanan yang tidak boleh dimasak menggunakan wajan anti lengket

Salah satu cara mudah merawat peralatan masak adalah Bunda perlu tahu apa yang boleh dan tidak dimasukkan ke dalamnya. Berikut beberapa makanan yang tidak disarankan dimasak menggunakan wajan anti lengket:

1. Daging dan ikan

Jika menginginkan kulit yang karamel dan berwarna cerah, seperti pada steak, dada ayam, atau sepotong salmon, Bunda tidak akan mendapatkan warna yang diinginkan dari wajan anti lengket.

Dilansir dari laman Cnet, wajan anti lengket tidak dirancang untuk menoleransi panas tinggi yang dibutuhkan untuk mencapai kulit yang diinginkan, dan permukaannya tidak dirancang untuk menghasilkan kulit yang matang karena adanya lapisan pada wajan.

2. Makanan yang sangat asam

Memasak dengan makanan yang sangat tinggi asam seperti tomat, anggur merah, atau jeruk, tidak ideal untuk wajan anti lengket.

Resep yang dimasak lebih lama dengan kandungan asam tinggi dengan jumlah banyak, sebaiknya tidak dimasak dengan peralatan masak anti lengket.

Hal ini karena asam akan merusak lapisan seiring waktu dan dapat mulai merusaknya. Untuk memperpanjang peralatan masak anti lengket, hindari resep yang mengandung asam dan gunakan panci Dutch oven atau panci stainless-steel.

3. Tumis, sup, dan saus

Sejalan dengan proses pengikisan permukaan, hindari memasak makanan atau hidangan yang membutuhkan banyak pengadukan.

Tumisan, saus, atau hidangan yang membutuhkan banyak waktu untuk diaduk dapat membuat permukaannya cepat rusak.

4. Memasak dengan panas tinggi

Wajan anti lengket tidak dirancang untuk memasak dengan suhu tinggi, yaitu di atas 200 derajat Celsius.

Memasak terlalu lama dengan suhu tinggi pada akhirnya akan menyebabkan lapisannya terkelupas. Hal ini tidak hanya dapat membuat lapisan anti lengket menempel pada makanan yang dikonsumsi, tetapi juga mengurangi efektivitas peralatan masak itu sendiri.

Untuk memasak dengan suhu tinggi, Bunda direkomendasikan beralih menggunakan panci stainless-steel.

5. Memanggang

Jika wajan anti lengket tidak tahan panas di atas kompor, wajan tersebut jelas tidak cocok untuk diletakkan di bawah pemanggang.

Itu cara cepat untuk merusak wajah Bunda. Pemanggang adalah panas langsung dari atas, dan kebanyakan lapisan anti lengket tidak tahan. Hasilnya adalah wajan akan melengkung dan lapisannya terlihat seperti bekas terbakar.

Sebagai gantinya, cobalah menggunakan loyang besi cor atau stainless-steel untuk memanggang.

6. Memasak dengan cooking spray anti lengket

Dilansir dari laman EatingWell, cooking spray anti lengket mungkin tampak tidak berbahaya, tetapi sebenarnya dapat merusak wajan anti lengket.

Semprotan ini sering kali mengandung pengemulsi seperti lesitin yang meninggalkan residu lengket, sehingga lebih sulit dibersihkan dan kurang efektif seiring waktu.

Nah, itulah beberapa makanan yang tidak disarankan dimasak menggunakan wajan anti lengket. Semoga bermanfaat, ya, Bunda.

Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar dan klik di SINI. Gratis!

(asa/som)

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online