Selular.id – JBL resmi memperkenalkan JBL BandBox, rangkaian ampli pintar dan speaker portabel berbasis artificial intelligence (AI) yang dirancang khusus untuk musisi. Peluncuran produk terbaru ini menghadirkan cara baru bagi para musisi, baik pemula maupun berpengalaman, untuk berkreasi dan menciptakan musik dengan teknologi pemisahan vokal dan instrumen real-time. JBL BandBox akan tersedia dalam dua varian, yaitu Solo dan Trio, yang dijadwalkan mulai dijual di Indonesia melalui jblstore.co.id dan toko ritel resmi pada Desember 2025.
Grace Koh, General Manager dan Vice President, Consumer Audio, Harman Asia Pacific, menjelaskan bahwa JBL BandBox dikembangkan dengan tujuan menjawab kebutuhan nyata para musisi. “JBL BandBox menjadi speaker pertama di dunia yang menghadirkan algoritma Stem AI langsung di dalam perangkat. Teknologi revolusioner ini memungkinkan pemisahan atau penghilangan vokal maupun instrumen dari lagu apa pun, tanpa perlu koneksi internet atau layanan cloud. Ini adalah lompatan besar dalam dunia musik,” ujarnya. BandBox, menurutnya, menjadikan latihan, improvisasi, dan kolaborasi jauh lebih mudah dan menyenangkan dari sebelumnya.
Inti dari inovasi JBL BandBox terletak pada teknologi Stem AI. Teknologi pintar ini mampu memisahkan atau menghilangkan elemen vokal, gitar, maupun drum dari lagu apa pun secara langsung di perangkat. Baik saat berlatih solo, berlatih bersama rekan musisi, maupun berimprovisasi di atas lagu favorit, BandBox memungkinkan pengguna mengubah lagu apa pun menjadi backing track yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan instrumen mereka. Bukan sekadar bermain mengikuti lagu, kini musisi dapat menjadikan permainannya sebagai bagian dari aransemen, dengan dukungan lagu favorit mereka sendiri.
JBL BandBox Solo untuk Musisi Individu
JBL BandBox Solo diciptakan khusus bagi pemain individu yang ingin menyederhanakan sekaligus meningkatkan kualitas latihan tanpa mengorbankan kendali maupun kualitas suara. Perangkat ini dilengkapi satu input gitar/mikrofon, menjadikannya ideal untuk gitaris, penyanyi-penulis lagu, maupun musisi rumahan yang ingin berlatih dengan perlengkapan minimal. Meski berukuran ringkas, Solo merupakan perangkat musik yang lengkap. Pengguna cukup menyambungkan instrumen atau mikrofon, lalu mulai bermain dan berkreasi dengan mudah.
Melalui aplikasi JBL One, pengguna dapat menikmati beragam amp model klasik dan modern, serta efek seperti phaser, chorus, dan reverb tanpa perlu pedal eksternal. Preset dapat dipilih atau disesuaikan untuk menghasilkan karakter suara yang unik. Fitur tambahan seperti built-in looper, pitch shifter, dan tuner membantu musisi berkreasi lebih bebas. Interface aplikasi yang intuitif memastikan semua fungsi dapat diakses dengan mudah tanpa memerlukan keahlian teknis mendalam.
Pengguna juga dapat melakukan streaming lagu favorit dan secara instan mengaktifkan Stem AI untuk menghapus atau mengurangi elemen tertentu dari lagu tersebut. Misalnya, menghilangkan bagian gitar agar Anda dapat memainkannya sendiri diiringi lagu aslinya. Baik berlatih di kamar, menulis lagu di taman, atau berlatih di garasi, BandBox Solo menjadi rekan portabel yang siap digunakan kapan saja. Fitur ini sejalan dengan tren perangkat pintar yang semakin terintegrasi, mirip dengan perkembangan yang terjadi pada teknologi pintar untuk semua perangkat.
JBL BandBox Trio untuk Kebutuhan Grup Musik
Sementara BandBox Solo dirancang untuk penggunaan individu, JBL BandBox Trio hadir dengan fitur yang diperluas untuk kebutuhan grup musik. Trio dilengkapi empat input instrumen, ideal untuk band kecil, sesi jamming, atau duo yang ingin tampil bersama tanpa perlengkapan rumit. Melalui built-in four-channel mixer, pengguna dapat menyeimbangkan level suara, membentuk karakter nada, dan menambahkan efek langsung dari perangkat.
Trio juga dilengkapi baterai yang dapat diganti, memudahkan sesi latihan atau jamming yang lebih panjang, serta kontrol fisik tambahan di unit untuk pengaturan suara yang lebih intuitif tanpa harus bergantung sepenuhnya pada aplikasi. Daya tahan baterai mencapai hingga 10 jam dengan menggunakan JBL Battery 400. Fitur ini sangat mendukung mobilitas musisi, sebagaimana pentingnya daya tahan baterai pada perangkat portabel seperti smartphone terbaru yang diluncurkan ke pasar.
Dibekali dengan kualitas suara khas JBL yang bertenaga dan jernih, BandBox dirancang untuk menghasilkan keseimbangan sempurna antara vokal, instrumen, dan musik latar. Rangkaian JBL BandBox menghadirkan suara yang dinamis dan seimbang, dengan nada tinggi yang jernih, midrange yang kaya, dan nada rendah yang menghentak, memastikan pengalaman bermain musik yang maksimal, di rumah maupun di perjalanan. BandBox Trio bahkan dapat digunakan sebagai speaker monitor, serta dikoneksikan dengan sistem PA lain untuk menghadirkan suara yang lebih besar dan bertenaga.
Kedua varian JBL BandBox dilengkapi dengan konektivitas USB-C untuk menghubungkan perangkat ke laptop dan merekam suara langsung ke Digital Audio Workstation (DAW). Fitur ini memungkinkan musisi merekam kreasi mereka dengan kualitas profesional. Selain itu, BandBox juga dapat digunakan sebagai wireless speaker untuk mendengarkan musik dari sumber Bluetooth, menjadikannya perangkat serba guna yang tidak hanya untuk latihan tetapi juga untuk hiburan sehari-hari. Fleksibilitas semacam ini juga dapat ditemukan pada berbagai pilihan smartphone terbaru yang menawarkan multifungsi dalam satu perangkat.
Kehadiran JBL BandBox menandai babak baru dalam ekosistem perangkat audio untuk musisi. Dengan menggabungkan kebebasan audio portabel dan alat bantu canggih yang fokus pada musisi, BandBox memungkinkan para musisi untuk berlatih, jamming, dan berkreasi kapan pun dan dimana pun. Teknologi stem separation berbasis AI ini memberikan musisi kendali penuh atas lingkungan latihan mereka, sekaligus membuka peluang baru dalam proses kreatif pembuatan musik.
.png)

















































