Selular.ID – Nubia kembali menunjukkan komitmennya dalam menghadirkan teknologi terjangkau lewat kehadiran Nubia Focus 2 5G.
Dengan harga yang masih ramah kantong, smartphone ini membawa spesifikasi yang mengejutkan, terutama di sektor kamera yang menjadi daya tarik utamanya.
Kamera utama 108MP, desain premium, dukungan 5G, serta performa chipset Unisoc T760 menjadi senjata utama smartphone ini.
Tapi apakah pengalaman penggunaannya sebanding dengan spesifikasinya di atas kertas? Kami telah mencoba Nubia Focus 2 5G dan berikut ulasan lengkapnya.
Kamera Jadi Daya Tarik Utama: 108MP untuk Semua Kebutuhan
Dari awal membuka kotak, Nubia Focus 2 5G langsung menggoda dengan desain modul kamera belakangnya yang besar dan mencolok.
Kamera utama 108MP menjadi pusat perhatian. Tidak hanya sekadar angka besar, hasil foto dari kamera ini cukup memuaskan, khususnya dalam kondisi pencahayaan ideal.
Saat digunakan untuk memotret pemandangan luar ruangan, hasil fotonya tajam dan detailnya menonjol. Namun, satu catatan penting adalah warna yang dihasilkan terasa kurang strong atau kurang “nendang”.
Tone warnanya lebih ke arah natural dan flat. Untuk pengguna yang menyukai foto dengan warna lebih vivid, mungkin perlu sedikit edit atau menggunakan filter bawaan dari aplikasi galeri.
Foto Macro: Perlu Kesabaran, Hasil Tetap Layak
Lensa kedua adalah kamera macro 2MP. Saat dicoba untuk memotret objek kecil seperti bunga atau tekstur kain, hasilnya cukup tajam jika pencahayaannya cukup.
Namun, seperti kebanyakan kamera macro di kelas ini, tantangan utama ada pada fokus yang sempit dan tidak adanya fitur autofokus. Jadi butuh ketelatenan dan ketenangan tangan agar hasilnya tidak blur.
Bagi pengguna yang hobi eksplorasi detail kecil, lensa ini tetap fungsional, meskipun bukan yang paling user-friendly. Bukan hanya kamera macro, hadir juga fitur kamera portrait yang menambah kesan bokeh untuk latar belakang objek.
Mode Sport: Tangkap Objek Bergerak dengan Presisi + AI
Satu fitur yang cukup mengejutkan dari Nubia Focus 2 5G adalah mode Sport. Dalam uji coba menangkap objek yang bergerak cepat seperti anak-anak berlari atau kendaraan lewat, hasilnya cukup mengesankan.
Foto tidak blur dan objek tetap tajam selama kita bisa menyesuaikan timing pengambilan yang pas.
Memang butuh sedikit latihan untuk menemukan momen yang tepat, tapi kehadiran mode ini sangat berguna, apalagi di kelas harga yang biasanya minim fitur sejenis.
Salah satu fitur menarik yang disematkan Nubia di Focus 2 5G adalah AI Eraser. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk menghapus objek-objek yang tidak diinginkan dalam foto, seperti orang asing di latar belakang, kabel listrik, atau bayangan yang mengganggu, hanya dengan satu sentuhan. Secara fungsi, fitur ini menambah nilai lebih terutama untuk pengguna yang gemar memotret di tempat umum dan ingin hasil foto terlihat lebih bersih dan profesional.
Saat diuji, AI Eraser pada Nubia Focus 2 5G cukup mudah digunakan. Interface-nya intuitif dan proses penghapusan berlangsung cepat. Misalnya, ketika mencoba menghapus seseorang di belakang objek utama, sistem langsung menganalisis dan menghapusnya otomatis dengan hasil yang cukup rapi dari kejauhan.
Namun, ketika diperhatikan lebih dekat, hasilnya belum terlalu mulus. Terkadang bayangan atau garis hasil “penambalan” masih terlihat dan menyisakan artefak kecil. Jadi, meskipun sudah cukup fungsional untuk pemakaian sehari-hari dan unggahan media sosial, AI Eraser di Nubia Focus 2 5G masih punya ruang untuk penyempurnaan.
Night Mode: Cerah tapi Kurang Tajam
Untuk kamera malam, Nubia sudah membekali Focus 2 5G dengan Night Mode yang cukup membantu. Hasil foto di malam hari terlihat terang, noise terkontrol dengan baik, dan warna tetap hidup.
Namun, jika diperbesar, terlihat bahwa ketajaman detailnya masih kurang. Area gelap juga tidak terlalu kaya akan informasi visual.
Walaupun begitu, performa kamera malam ini sudah jauh di atas ekspektasi untuk smartphone harga Rp2 jutaan. Cocok untuk pengguna yang hobi foto di malam hari meski bukan untuk cetak besar.
Desain Mewah ala Flagship
Salah satu nilai jual utama selain kamera adalah desainnya yang premium. Nubia Focus 2 5G hadir dalam tiga varian warna menarik: Aurora White, Cerulean Blue, dan Obsidian Black.
Unit yang kami uji berwarna Cerulean Blue yang memiliki efek kilau seperti sinar matahari yang memantul di permukaan air.
Desain punggungnya terlihat seperti smartphone kelas atas, bahkan beberapa orang sempat mengira ini adalah ponsel flagship dengan harga di atas Rp5 juta.
Bodi belakang memiliki finishing glossy dengan tekstur halus dan lekukan halus di sisi-sisinya membuatnya nyaman digenggam.
Modul kamera besar berbentuk lingkaran elips membuat tampilannya semakin berbeda dan menarik perhatian.

Dimensinya yang hanya 7,95mm dan bobot ringan memberikan kesan ringkas dan ergonomis, membuatnya nyaman digunakan satu tangan dalam waktu lama.
Layar Responsif 120Hz
Layar yang digunakan adalah panel 6,7 inci HD+ (1600×720) dengan refresh rate 120Hz.
Walau resolusinya hanya HD+, layar ini tetap menyajikan pengalaman visual yang halus saat scrolling maupun bermain game. Refresh rate 120Hz membuat navigasi antar menu dan sosial media terasa sangat responsif.
Sayangnya, resolusi HD+ ini mungkin kurang cocok bagi pengguna yang terbiasa dengan layar Full HD+, terutama saat menonton video atau membaca teks kecil. Tapi di kelas harga ini, refresh rate tinggi lebih diutamakan ketimbang resolusi maksimal.
Performa Unisoc T760: Stabil di Kelasnya
Di balik desain dan kameranya, Nubia Focus 2 5G mengandalkan chipset Unisoc T760, prosesor octa-core dengan kecepatan hingga 2.2GHz yang dibangun dengan fabrikasi 6nm.
Chipset ini mungkin belum banyak dikenal, tapi dalam pengujian, performanya cukup mengejutkan.
Dalam benchmark AnTuTu, Nubia Focus 2 5G mencatatkan skor di kisaran 400.000 poin.
Ini menunjukkan performa yang kompetitif, bahkan menyamai beberapa smartphone kelas menengah dari merek lain.
Saat digunakan untuk aktivitas harian seperti browsing, media sosial, hingga multitasking, tidak ditemukan kendala berarti.
RAM 8GB (plus 12GB virtual RAM) dan penyimpanan internal 256GB juga memberikan kelonggaran besar dalam penggunaan sehari-hari. Membuka banyak aplikasi sekaligus terasa ringan.
Baterai 5000mAh dan Fast Charging 33W
Smartphone ini dibekali baterai berkapasitas 5000mAh, yang mampu bertahan seharian penuh dalam pemakaian normal.
Saat diuji dengan kombinasi media sosial, foto-foto, dan game ringan, perangkat bisa bertahan 12–14 jam.
Untuk pengisian daya, Nubia menyematkan fitur 33W Fast Charging yang dapat mengisi dari 0 hingga 100% dalam waktu sekitar 75–80 menit. Ini cukup cepat dan efisien untuk menunjang aktivitas harian pengguna.
Konektivitas dan Fitur Lainnya
Nubia Focus 2 5G mendukung berbagai konektivitas modern, termasuk 5G Dual SIM, Wi-Fi dual band, Bluetooth 5.2, NFC (opsional), dan GPS lengkap.
Untuk audio, tersedia fitur DTS dan port audio 3.5mm yang sudah mulai langka di smartphone modern.
Sensor-sensor penting seperti fingerprint samping, gyroscope, dan accelerometer juga tersedia. Sistem operasinya berbasis Android V dengan antarmuka khas Nubia yang ringan dan mudah digunakan.
Kesimpulan: Kamera Andal, Desain Mewah, dan Performa Stabil
Nubia Focus 2 5G adalah paket komplet untuk pengguna yang menginginkan kamera berkualitas, desain premium, dan performa harian yang lancar, tanpa harus merogoh kocek terlalu dalam.
Kamera 108MP menjadi daya tarik utama, ditunjang oleh mode sport dan malam yang fungsional.
Desainnya tampil beda dan elegan, membuatnya mudah disangka sebagai smartphone mahal.
Chipset Unisoc T760 juga memberi kejutan menyenangkan dari sisi performa, terlebih dengan dukungan jaringan 5G dan RAM besar.
Dengan harga di kisaran Rp2 jutaan, Nubia Focus 2 5G menjadi pilihan sangat menarik di 2025, terutama bagi pengguna yang mengutamakan kamera dan gaya tanpa mengorbankan performa.
Baca Juga : Nubia Focus 2 5G Usung Kamera AI 108MP dan AI Translate di Harga 2 Jutaan