Proses Cerai yang Tak Kunjung Selesai, Ratu Meta: Capek Saya / Foto: dok Instagram
Jakarta, Insertlive -
Konflik rumah tangga penyanyi dangdut Ratu Meta tampaknya masih belum menemukan titik akhir. Proses perceraiannya dengan sang suami, Yogi Rinaldi, hingga kini masih berlarut-larut dan belum mencapai putusan inkrah.
Kepada awak media, pelantun lagu Sakitnya Luar Dalam itu mengungkapkan rasa lelahnya menghadapi proses hukum yang panjang. Selain persoalan cerai, ia juga masih menunggu kelanjutan laporan dugaan KDRT yang dilaporkannya ke pihak kepolisian.
"Capek saya nunggu perceraian selesai, apalagi dia melakukan banding. Sampai saat ini saya bertahan lihat anak-anak saja, sudah lelah," ujar Ratu Meta di Senayan, Jakarta Pusat, Senin (27/10).
Tak hanya merasa lelah secara emosional, Meta juga menyoroti soal putusan nafkah anak yang dinilainya tidak adil. Ia kecewa karena majelis hakim hanya menetapkan nafkah sebesar Rp5 juta untuk dua anaknya.
"Putusannya itu belum memuaskan, ya masa dua anak hanya dikasih Rp5 juta. Itu berat banget buat saya dan anak-anak, apalagi asuransi pendidikan dan kesehatan saya bayar itu lebih dari Rp5 juta," lanjutnya.
Meta juga menyinggung soal kemampuan finansial Yogi yang menurutnya cukup besar, namun tidak sebanding dengan tanggung jawabnya terhadap anak-anak.
"Kok ada ayah setega itu, anaknya masih kecil-kecil. Yang ngasuh saja bayarannya dua orang itu lebih dari segitu. Sudah berbulan-bulan baru ngasih Rp 3 juta, itu anak-anaknya bukan anak tikus, bukan juga anak kucing. Perawatan kucing saja mahal, apalagi ini anak manusia," tuturnya dengan nada kesal.
Ratu Meta menambahkan, sejak awal pernikahan, Yogi sudah mengetahui bahwa dirinya adalah seorang selebritas dengan kebutuhan hidup yang tidak sedikit. Ia bahkan mengklaim memiliki bukti soal kemampuan finansial sang suami.
"Padahal dia itu pengeluarannya besar per bulannya bisa ratusan juta. Saya ngomong seperti ini ada bukti print out-nya di satu buku tabungan bank, belum buku tabungan lain punya dia," kata Meta.
Sementara itu, kuasa hukum Ratu Meta, Machi Achmad, membenarkan bahwa pihak Yogi Rinaldi telah mengajukan banding terhadap putusan Pengadilan Agama Jakarta Timur.
"Kami menunggu 14 hari, tetapi belum inkrah karena tergugat melakukan upaya banding. Kami menerima memori banding pada 20 Oktober 2025 dan sudah menyiapkan kontra memori banding," jelas Machi.
Ia menambahkan, pihak tergugat keberatan terhadap nilai nafkah dan nafkah iddah yang diputuskan pengadilan. Yogi juga disebut belum pernah menjalin komunikasi dengan anak-anaknya sejak proses perceraian bergulir.
"Dia keberatan juga terkait nafkah iddah senilai Rp9 juta kepada klien kami. Padahal itu tidak besar karena klien kami butuh pakaian, tempat tinggal, dan kebutuhan dasar. Sampai sekarang pun dia belum pernah hubungi anak-anaknya," ujarnya.
Hingga kini, Ratu Meta masih menunggu hasil banding sambil tetap berusaha tegar demi kedua anaknya. Ia berharap proses hukum segera selesai agar bisa melanjutkan hidup dengan tenang.
(ikh/fik)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT

SNAP! adalah kanal video vertikal yang menyajikan konten infotainment singkat, cepat, dan visual. SNAP! menghadirkan cuplikan selebriti, tren viral, hingga highlight interview.
BACA JUGA
detikNetwork
.png)
12 hours ago
2













































