Pusaka Blora Menunjukkan Ketahanan Energi dan Pangan Berjalan Bersama

9 hours ago 2

loading...

Sinergi antara ketahanan energi dan ketahanan pangan menjadi bukti bahwa operasi hulu migas tidak hanya menghasilkan energi untuk negeri, tetapi juga menumbuhkan kemandirian di sektor pangan dan lingkungan. Foto/Dok

BLORA - Pertamina EP Cepu Field (PEP Cepu Field) bersama Pemerintah Kabupaten Blora selenggarakan Panen Raya padi. Panen Raya ini merupakan hasil dari program tanggung jawab sosial lingkungan PEP Cepu Field Pusaka Blora.

Program PUSAKA BLORA merupakan inisiatif ESG (Environmental, Social, and Governance) yang dikembangkan Pertamina EP Cepu Field untuk mendorong peralihan dari pertanian konvensional menuju sistem pertanian organik yang lebih sehat, ramah lingkungan, dan bernilai ekonomi tinggi, sebuah langkah nyata integrasi antara tanggung jawab sosial perusahaan dan ketahanan energi nasional.

Transformasi tersebut telah menghasilkan peningkatan waktu panen menjadi tiga kali dalam setahun, dengan produktivitas mencapai sekitar 8 ton per hektare. Selain itu para petani mampu menghemat biaya produksi hingga Rp4 juta per musim tanam berkat penggunaan pupuk organik hasil olahan sendiri.

Baca Juga: PEP Pendopo Field Ciptakan Inovasi Korosi Inhibitor Berbasis Pinang

Selain aspek ekonomi, PUSAKA BLORA juga memberikan dampak sosial dan lingkungan yang signifikan. Program ini telah merehabilitasi lebih dari 15 hektare lahan rusak, memproduksi 5–6 ton pupuk organik setiap minggu, serta membentuk jejaring 141 petani binaan di wilayah Blora.

Kegiatan panen raya ini juga menunjukkan bahwa upaya untuk ketahanan energi dan ketahanan pangan dapat berjalan beriringan yang saling mendukung menuju pencapaian Asta Cita Presiden Republik Indonesia. Pertamina Hulu Energi (PHE) sebagai Subholding Upstream Pertamina melalui Pertamina EP Cepu Field membuktikan bahwa sektor migas dapat tumbuh berdampingan dengan sektor pertanian melalui inisiatif pemberdayaan masyarakat yang berkelanjutan.

Kegiatan Panen Raya ini dihadiri oleh Edi Karyanto, Direktur Perencanaan Strategis, Portofolio, dan Komersial PHE, didampingi oleh Direktur Utama Pertamina EP Cepu (PEPC), Muhamad Arifin, General Manager Zona 11, Zulfikar Akbar, serta Bupati Blora, Arief Rohman. Mereka meninjau langsung pelaksanaan program unggulan PUSAKA BLORA, yang menjadi simbol harmonisasi antara operasi migas dan pemberdayaan ekonomi lokal.

Kolaborasi dan kehadiran Manajemen Pertamina Hulu Energi ini juga merupakan bagian dari rangkaian Management Goes to Community (MGTC). Kegiatan ini menjadi momentum bagi manajemen perusahaan untuk turun langsung ke lapangan melihat hasil program, memperkuat komunikasi dengan masyarakat binaan, serta belajar bersama dalam menerapkan nilai keberlanjutan yang menghubungkan operasi energi dengan kehidupan sosial masyarakat.

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online