Ramai Isu Hamish Daud Selingkuh, Kakak Raisa: Empati Mudah Jadi Pencitraan

15 hours ago 4

Perjalanan cinta Raisa dan Hamish Ramai Isu Hamish Daud Selingkuh, Kakak Raisa: Empati Mudah Jadi Pencitraan/Foto: Instagram

Jakarta, Insertlive -

Menjelang sidang perdana gugatan cerai antara Raisa dan Hamish Daud pada 3 November mendatang, muncul isu tak sedap.

Hal tersebut berawal dari unggahan peramal @titisannyairatukidul__ yang mengklaim dirinya pernah meramal nasib rumah tangga Raisa dan Hamish pada 2024 lalu.

"Untuk kasus R & H sebenar nya pernah sy baca di list ramalan taun 2024 no 20 bisa di cek, knp sy ramal di taun itu,, karna sy liat R sebenarnya merencanakan mau cerei dari taun kemaren karna masalah yg mereka hadapi sudah lama + 2th," tulis sang peramal dalam unggahannya yang dilihat Jumat (24/10).


"Cuma R masih banyak mikir kali aja bisa diperbaiki RT nya, ternyata gak,, inget gak kasus H saat di bali,, ? Itu sebenarnya bukan x pertama dia ada masalah, H itu sering ketauan selingkuh," lanjutnya.

Raisa sendiri sudah buka suara mengenai perceraiannya. Ia mengatakan bahwa perceraiannya sudah melalui proses yang panjang.

Hamish dan Raisa sendiri mengatakan bahwa keduanya akan tetap menjaga dan menjadi orang tua Zaline, putri semata wayang mereka.

Di tengah kabar cerai dan isu perselingkuhan Hamish, unggahan Rinaldi Nurpratama kakak Raisa ikut menjadi sorotan.

Melalui unggahan terbaru, Rinaldi menuliskan soal rasa toleransi dan empati untuk tetap bertahan.


"Kita hidup di masa di mana empati mudah jadi pencitraan, toleransi berubah jadi sekadar formalitas, dan apatis terasa seperti satu-satunya cara untuk bertahan. Dunia sekarang mengaburkan batas moral dengan alasan 'kebebasan', padahal kebebasan tanpa kesadaran hanyalah bentuk lain dari kebingungan," tulis Rinaldi.

"Namun, di tengah kabut ini sebenarnya bukan moral yang hilang melainkan kepekaan terhadap suara dalam diri yang perlahan padam. Jalan kembali adalah mendengarkan kembali tubuh dan getaran yang pernah kamu abaikan," sambungnya.

Rinaldi menambahkan bahwa bila seseorang sudah terlanjur hilang, kembalilah ke jalan pulang untuk kebaikan kecil.

"Jalan pulang tak perlu dramatis, kamu bisa mulai dengan membangun rutinitas sederhana yang menjaga getaran tubuh tetap bersih, menyeduh kopi dengan penuh kesadaran, menyapa orang dengan tulus, menulis refleksi setiap malam, atau sekadar menatap langit pagi tanpa ponsel," imbuhnya.

Menutup unggahannya, Rinaldi membahas soal keindahan rasi bintang Cassiopeia yang dinamai dari seorang ratu yang dihukum karena kesombongannya.

"Kadang kita pernah jadi seseorang yang kita sesali namun seperti Cassiopeia, kesalahanpun bisa berubah jadi cahaya. Bahkan di langit paling gelap pun, kita tetap pantas bersinar," tutupnya.

(dis/ikh)


ARTIKEL TERKAIT


snap logo

SNAP! adalah kanal video vertikal yang menyajikan konten infotainment singkat, cepat, dan visual. SNAP! menghadirkan cuplikan selebriti, tren viral, hingga highlight interview.

LEBIH LANJUT

Loading Loading

BACA JUGA

detikNetwork

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online