800 Luka-luka dan 25 Orang Tewas dalam Ledakan di Iran

17 hours ago 2

RAKYAT MERDEKA — Diberitakan pada Minggu (27/4), korban tewas imbas ledakan besar di Pelabuhan Shahid Rajaee di Iran selatan bertambah menjadi 25 orang. Sementara untuk korban luka menjadi 800 orang.

Sebagaimana dilaporkan media pemerintah Iran, jumlah korban tewas dan terluka terus bertambah seiring kebakaran yang masih terjadi. Dalam rekaman langsung di lokasi kejadian, terlihat jelas pula asap hitam dan tebal.

Sebelumnya, pada Sabtu (26/4), ledakan besar terjadi di area pelabuhan yang mengandung bahan kimia dan sulfur. Kantor bea cukai pelabuhan menjelaskan, bahwa kemungkinan ledakan ini disebabkan oleh kebakaran yang terjadi di depot penyimpanan bahan kimia dan bahan berbahaya.

Berdasarkan info dari seseorang yang mempunyai hubungan dengan Korps Garda Revolusi Iran, bahan yang meledak yakni natrium perklorat, bahan utama dalam bahan bakar padat untuk rudal.

Hossein Zafari selaku juru bicara manajemen krisis menduga ledakan ini imbas buruknya penyimpanan bahan kimia yang ada di kontainer pelabuhan.

“Penyebab ledakan adalah bahan kimia di dalam kontainer,” jelasnya pada kantor berita ILNA.

“Direktur Jenderal Manajemen Krisis sebelumnya sudah memberikan peringatan kepada pelabuhan selama kunjungan mereka ke sana dan sudah mewanti-wanti potensi bahaya,” ucap Zafari, dikutip dari Reuters.

Sebagai informasi, pelabuhan Shahid Rajaee sendiri merupakan pusat kontainer terbesar di Iran dan menangani sebagian besar kontainer negara itu.

Saat ini, Presiden Iran Masoud Pezeshkian telah memerintahkan penyelidikan dan mengirim langsung menteri dalam negerinya ke lokasi peristiwa.

Ledakan yang terjadi pada Sabtu ini amat kuat hingga terasa dan terdengar di radius 50 kilometer. Seluruh sekolah dan perkantoran yang berjarak 23 kilometer dari pelabuhan kini telah diperintahkan untuk ditutup.

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online