Basundhari Hardy Hadirkan 13 Model Cilik di Bali Fashion Parade 2025, Angkat Inspirasi Dewi Danu

Jakarta, Insertlive -

Bali Fashion Parade 2025 menjadi panggung istimewa bagi desainer Basundhari Hardy yang ikut ambil bagian dalam perhelatan mode tahunan tersebut. Mengusung tema Cultural Revival atau kebangkitan budaya, Basundhari menampilkan 13 model cilik yang sukses memikat perhatian penonton di atas catwalk.

Basundhari mengaku merasakan campuran antara rasa gugup dan antusiasme saat mempersiapkan koleksi terbarunya.

"Nervous, cukup hectic, tapi semangat, karena bukan yang pertama," kata Basundhari.

Ia menjelaskan bahwa koleksi yang ditampilkan memiliki sentuhan budaya lokal dengan detail yang rumit.

"Ada 13 model menampilkan baju-baju kita. Ada unsur Dewi Danu, inspirasinya kendaraan Danu, ada payetnya, dilukis juga. Satu baju aja bikinnya tiga minggu," ungkap Basundhari.

Di balik peragaan tersebut, ada kisah menarik dari para model cilik. Salah satunya adalah Nadine, 12 tahun, yang sudah meniti karier modeling sejak TK. Ada pula Brata, bocah 9 tahun yang baru duduk di bangku kelas 6 SD namun sudah berani tampil percaya diri di panggung besar.

"Kakak yang ajarin aku (dunia model)," kata Brata polos.

Lebih jauh, Basundhari menjelaskan bahwa inspirasi desainnya bersumber dari sosok Dewi Danu, penguasa danau yang sarat makna spiritual.

"Mengkreasikan dengan gambar kendaraan, bunga yang beliau suka, hingga berbagai barang berkaitan dengan beliau. Bikin konsepnya sampai enam bulan," tutur Basundhari.

Tak hanya busana, tata rias para model juga mendapat perhatian khusus. Basundhari sengaja memilih riasan natural agar kesan polos anak-anak tetap terjaga.

"Kayak make up itu kita kasih natural, biar tetap kelihatan anak-anak," ujarnya.

Kehadiran Basundhari Hardy dengan koleksi uniknya menambah semarak Bali Fashion Parade 2025, sekaligus menunjukkan bahwa kebudayaan bisa tetap hidup dan relevan ketika dikemas dalam dunia mode modern.

(ikh/naa)