Jakarta, Pintu News – Bitcoin baru-baru ini mengalami penurunan yang signifikan, menimbulkan kekhawatiran di kalangan pemegang jangka pendek. Dengan nilai saat ini yang jauh di bawah titik rasa sakit pemegang jangka pendek di $92.000, banyak yang bertanya-tanya apakah ini akan memicu gelombang penjualan panik.
Trader Jangka Pendek

Indikator Short-Term Holder Net Unrealized Profit/Loss (STH NUPL) menunjukkan apakah investor yang membeli Bitcoin (BTC) dalam 155 hari terakhir berada dalam posisi untung atau rugi. Saat ini, Bitcoin (BTC) berada jauh di bawah harga psikologis $92.000, yang menandai perubahan signifikan dalam sentimen pasar.
Penurunan ini menimbulkan pertanyaan tentang kemungkinan tindakan selanjutnya dari para pemegang jangka pendek. Ketika harga Bitcoin (BTC) turun di bawah $80.000, banyak yang merasa cemas. Namun, pemulihan harga dalam beberapa jam terakhir menunjukkan bahwa mungkin masih ada harapan. Harga saat ini di $85.000 menunjukkan pemulihan, tetapi masih perlu melihat apakah ini akan berlanjut.
Baca Juga: Masa Depan Pi Coin (PI) di Dunia Cryptocurrency: Akankah PI Capi $5? Ini Analisis Teknikalnya!
Pemulihan Jangka Pendek Bitcoin

Setelah mengalami penurunan drastis, Bitcoin (BTC) berhasil memulihkan sebagian dari nilainya. Saat ini, Bitcoin (BTC) diperdagangkan di $85.000, menunjukkan adanya akumulasi yang meningkat pasca penjualan. Indikator On-Balance Volume (OBV) juga menunjukkan peningkatan, yang bisa menjadi tanda bahwa investor mulai mengumpulkan kembali aset mereka.
Pemulihan ini penting untuk mengembalikan kepercayaan investor, terutama bagi pemegang jangka pendek. Jika Bitcoin (BTC) dapat terus mempertahankan momentum ini dan kembali ke level $92.000, ini bisa sangat mengubah dinamika pasar saat ini. Namun, masih perlu diwaspadai apakah OBV dapat terus meningkat, yang akan menjadi kunci untuk stabilitas jangka panjang.
Prospek Para Pemegang Jangka Pendek
Langkah selanjutnya untuk Bitcoin (BTC) sangat bergantung pada kemampuannya untuk menembus dan mempertahankan level di atas $92.000. Jika berhasil, ini akan memulihkan kepercayaan di kalangan pemegang jangka pendek dan mungkin memicu gelombang akumulasi baru. Indikator Relative Strength Index (RSI) saat ini berada di sekitar 55, menunjukkan masih ada ruang untuk kenaikan jika tekanan beli terus berlanjut.
Namun, jika Bitcoin (BTC) gagal menembus $92.000, ini bisa memperkuat tren penurunan jangka pendek dan mendorong lebih banyak aksi jual. Kegagalan untuk mengatasi level ini bisa membuat harga Bitcoin (BTC) kembali ke dukungan di kisaran $82.000 hingga $84.000 dalam sesi yang akan datang.
Kesimpulan
Dengan semua indikator saat ini, pasar Bitcoin (BTC) berada di titik kritis. Pemulihan dari penurunan terbaru memberikan sedikit harapan, tetapi pemegang jangka pendek mungkin masih harus bersiap untuk kemungkinan fluktuasi lebih lanjut. Keputusan investasi harus didasarkan pada analisis mendalam tentang tren pasar dan indikator teknis yang tersedia.
Baca Juga: Harga Pi Network Anjlok 18% Setelah Peringatan Hukum dari Vietnam (3/2/25)
Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.
Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh Pintu Crypto melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar
*Disclaimer
Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi
- AMB Crypto. Bitcoin drops below $1k, will holders panic sell?. Diakses pada tanggal 3 Maret 2025
- Featured Image: Generated by AI