Ini Alasan Agus Salim Ogah Terima Bantuan Denny Sumargo, Sebut soal Prinsip

Jakarta, Insertlive -

Agus Salim masih bersikeras untuk mencari keadilan atas uang donasi senilai Rp1,3 miliar yang sebelumnya dihimpun untuknya. Uang donasi tersebut kini telah dialihkan kepada program bencana alam di Lewotobi, Nusa Tenggara Timur (NTT) oleh kubu Denny Sumargo.

Tak terima dengan pengalihan dana ini, Agus Salim kemudian melaporkan Denny Sumargo, Gerry Julian (ketua Yayasan Rumah Peduli Kemanusiaan, Pratiwi Noviyanthi, dan Pablo Benua ke Polda Metro Jaya Jakarta Selatan sejak 6 Januari 2025 lalu.

Agus tak terima jika dana donasi yang dikumpulkan menggunakan namanya dialihkan ke pihak lain. Ia kemudian mengungkap alasannya tetap melaporkan Denny Sumargo meski mantan pebasket nasional itu sudah menawarkan bantuan biaya untuk dirinya berobat.

"Terkait masalah uang Rp1,3 miliar itu, kan, soal prinsip hukum, dan kita juga harus mengedukasi masyarakat, kita tunjukkan bahwa memang (donasi) ini hak Agus mutlak. Jadi ini bukan sebagai hak dari yayasan, bukan hak Densu, atau hak donatur lagi," ungkap pengacara Agus Salim, Rizaldi Hendriawan pada wartawan di Polda Metro Jaya, dikutip Kamis (16/1).

Ia kemudian menambahkan bahwa pihaknya tengah memperjuangkan dan mengedukasi masyarakat agar mengetahui soal peristiwa hukum ini. Selain itu, apapun yang akan terjadi juga harus dipertanggungjawabkan secara hukum.

Soal rencana Densu alias Denny Sumargo yang bersedia membantu biaya pengobatan, Agus Salim meminta bukti atas hal tersebut. Ia menunggu kerendahan hati Denny Sumargo untuk menghubunginya terlebih dulu.

"Terkait masalah DS yang bicara bahwa 'nanti akan saya berikan', kalau memang dia punya jiwa sosial tinggi, ya, silakan saja (datangi Agus). Jadi jangan merasa dia paling tinggi, ingin disamperin aja maunya," tutur Rizaldi.

Lebih lanjut, Agus Salim rupanya juga merasa harga dirinya dipermainkan dengan dana donasinya yang dialihkan untuk bantuan bencana di NTT. Padahal, dirinya sudah berharap bisa berobat menggunakan dana senilai Rp1,3 miliar tersebut.

"Ya, jelaslah (kecewa). Itu sebagai sebuah permainan bagi mereka. Ya, diolok-olok, itu, kan, kerja mereka ngolok-ngolokin saya, orang sakit seperti saya gitu, kan, karena mereka, saya lagi yang jadi korban netizen, begitu terus, sampai kapan gitu?" kata Agus Salim pada kesempatan yang sama.

Ia ingin pihak Denny Sumargo untuk mengingat janji-janji mereka terhadapnya, terutama soal dana donasi yang seharusnya ia gunakan untuk berobat namun justru dialihkan sebagai dana bantuan bencana di NTT.

Dana donasi Agus Salim sendiri telah menjadi polemik selama beberapa bulan terakhir. Dana tersebut awalnya dianggap tidak digunakan dengan semestinya oleh Agus Salim sehingga dilaporkan ke kepolisian, dan menjadi sengketa antara pihak Agus Salim dan Pratiwi Noviyanthi selaku orang yang membantu menghimpun dana donasi tersebut.

(Arundati Swastika/and)