.png)
Selular.id – iQoo 15, smartphone flagship yang pertama kali diperkenalkan di China bulan lalu, secara resmi memulai perjalanan globalnya. India dipastikan akan menjadi pasar internasional pertama yang menyambut kehadiran ponsel ini pada 26 November 2025.
Peluncuran global ini menandai babak baru ekspansi iQoo setelah mencatat rekor penjualan fantastis di China.
Sebagai tulang punggung performa, iQoo 15 mengandalkan chipset Snapdragon 8 Elite Gen 5 dari Qualcomm. Konfigurasi kamera menjadi sorotan utama dengan empat lensa – satu kamera selfie 32MP di depan dan tiga kamera 50MP di belakang.
Setiap kamera belakang memiliki peran spesifik: kamera utama dengan stabilisasi optik (OIS), kamera telephoto periskop (OIS, zoom optik 3x), dan kamera ultrawide.
iQoo menggunakan sensor Sony IMX921 untuk kamera utama dan Sony IMX882 untuk kamera telephoto periskop. Sensor Samsung S5KJN1SQ03 dipasang pada kamera ultrawide, sementara kamera selfie mengandalkan sensor Galaxycore GC32E1-WA1XA.
Kehadiran kembali kamera telephoto periskop ini menjadi perhatian khusus, mengingat fitur ini sempat hilang dari seri iQOO 13 tahun lalu.
Kembalinya kamera telephoto periskop juga menghadirkan kembali mode makro telephoto yang dinamai Super Macro. Mode ini dapat diakses dengan menekan ikon bunga di sudut kanan atas mode Foto pada aplikasi Kamera default.
Pengguna dapat mengambil foto makro dengan berbagai tingkat pembesaran: 1x (25mm), 2x (46mm), 3x (73mm), dan 6x (146mm).
Inovasi lain yang dibawa iQOO 15 adalah focal length 85mm (pembesaran 3.7x) dalam Portrait Mode.
iQoo menempatkan focal length ini sebagai “sweet spot” atau titik ideal antara focal length 50mm dan 100mm, menawarkan fleksibilitas lebih dalam pemotretan portrait.
Dalam briefing media pekan lalu, tim Selular.id berkesempatan mencoba langsung iQOO 15 dan mengambil beberapa sampel foto.
Hasil jepretan dalam berbagai kondisi cahaya memberikan gambaran awal tentang kemampuan kamera ponsel ini sebelum peluncuran resminya di pasar global.
Kemampuan Fotografi iQoo 15 dalam Berbagai Kondisi
Foto daylight yang diambil dengan kamera utama 50MP dalam mode Foto default menghasilkan output 12.6MP.
Hasilnya menunjukkan detail yang tajam dengan dynamic range yang baik. Mode High-Resolution dengan kamera yang sama menghasilkan gambar 50.3MP dengan detail yang lebih kaya, cocok untuk cropping atau pencetakan dalam ukuran besar.
Portrait Mode pada iQOO 15 mendukung lima focal length berbeda: 23mm (1x), 35mm (1.5x), 50mm (2.2x), 85mm (3.7x), dan 100mm (4.3x). Focal length 85mm yang baru diperkenalkan ini memberikan komposisi portrait yang natural dengan background blur yang halus.
Hasil jepretan menunjukkan pemisahan subjek yang clean tanpa overexposure dan detail shadow yang terjaga dengan baik.
Mode Super Macro menunjukkan fleksibilitas yang mengesankan. Dengan berbagai pilihan pembesaran, pengguna dapat mengeksplorasi dunia makro dari berbagai jarak dan perspektif. Hasil pada pembesaran 3x (73mm) menampilkan detail tekstur yang tajam tanpa kehilangan kualitas gambar.
Dalam kondisi low-light, kamera utama iQoo 15 tetap mampu menghasilkan gambar yang terang dengan noise yang terkontrol.
Portrait Mode pada focal length 50mm, 85mm, dan 100mm dalam kondisi cahaya rendah masih mempertahankan kualitas pemisahan subjek yang baik, meskipun dengan sedikit kompromi pada detail shadow.
Kemampuan iQoo 15 dalam menangani berbagai kondisi pemotretan ini menunjukkan konsistensi yang baik across different lighting conditions.
Hasil ini sejalan dengan komitmen iQOO dalam menghadirkan teknologi terkini untuk pengalaman fotografi yang premium.
Peluncuran iQoo 15 di India pada 26 November mendatang akan menjadi tes pasar pertama untuk smartphone flagship ini di kancah internasional.
Kesuksesan iQoo 15 di pasar China, dimana ponsel ini ludes terjual dalam waktu singkat, menjadi indikator positif untuk penerimaan pasar global.
Ekspansi global iQoo 15 ini juga menandakan persaingan yang semakin ketit di segmen flagship Android.
Dengan spesifikasi yang kompetitif dan fitur kamera yang lengkap, iQoo 15 siap bersaing dengan flagship lainnya yang mengusung teknologi serupa, termasuk perangkat dengan chipset Snapdragon 8 Gen 5 lainnya yang akan segera menyusul.
Perjalanan iQoo 15 di pasar global baru saja dimulai. Setelah India, diharapkan negara-negara lain termasuk Indonesia akan segera menyusul.
Performa penjualan dan penerimaan konsumen di India akan menjadi barometer penting untuk strategi ekspansi iQoo ke pasar internasional lainnya di tahun 2026.
