Istri Pertama Sedih Lihat Kondisi Pak Tarno Berjualan Meski Tengah Sakit / Foto: Insertlive
Jakarta, Insertlive -
Sariyah, istri pertama Pak Tarno mengaku sedih melihat kondisi suaminya saat ini. Diketahui Pak Tarno tengah sakit stroke dan dirawat oleh istri mudanya, Dewi.
Mengenai kabar soal Pak Tarno diketahui Sariyah dari anaknya. Sariyah mengatakan anaknya menyampaikan soal Pak Tarno dan Dewi yang sempat diusir dari kontrakan.
"Tadi tuh wawancara di pagar itu sudah diusir sama yang punya rumah, sekarang pindah lagi di gang satu itu garasinya putih tuh rumah. Itu pindah baru itu, kata anaknya si Isah yang tahu, ngasih kabar. 'Mi katanya itu pada diusir bapak sama Dewi sama yang punya rumah sama RW situ'," ucap Sariyah.
Sariyah semakin sedih saat mengetahui kini Pak Tarno mulai jarang melaksanakan ibadah. Bagaimana tidak, selama ini Sariyah mengetahui Pak Tarno selalu rajin melaksanakan salat meski tengah sakit.
"'Sah itu bapak bisa salat nggak?'. 'Nggak, sekarang katanya bapak udah nggak salat,' astaghfirullahaladzim. Sama saya salat terus, mau stroke kek duduk di kursi, yang penting salat," tuturnya.
Sariyah pun berharap Pak Tarno kembali tergerak hatinya untuk menunaikan salat. Ia juga prihatin melihat Pak Tarno yang kini tinggal dengan istri mudanya harus berjualan padahal tengah sakit.
"Ya Allah semoga dibukakan pintu hatinya, segera sadar segera mau ibadah, cepat sembuh suami saya. Kok begini sekarang? Si Mas sama istri barunya kok begini? Suruh jualan orang sakit," ujar Sariyah.
"Dulu sakit setahun yang pertama stroke, stroke kedua, saya nggak pernah suruh jualan. Saya cuma jemur di depan, masuk (ke rumah), paling ajak jalan," sambungnya.
Sementara itu, Slamet Tattoo selaku manajer Pak Tarno menyebut pria yang berprofesi sebagai pesulap itu sudah jualan sebelum jatuh sakit.
"Dari sebelum sakit juga sudah berjualan sebenarnya. Dari sebelum ikut The Master juga sudah jualan keliling dari gorengan, minyak, apa pun," ucap Slamet Tattoo, manajer Pak Tarno, dilansir dari Detikcom.
Slamet mengatakan jika memang kemauan Pak Tarno untuk berjualan. Hal tersebut dilakukan Pak Tarno demi bisa memenuhi kebutuhan keluarga dan membayar kontrakan.
"Memang kemauannya Pak Tarno sendiri. Buat biaya hidup, buat bayar kontrakan yang ini, buat kontrakan istri yang satu lagi, buat makan sehari-hari. Memang kan nggak bisa diam orangnya dari dulu," jelas Slamet Tattoo.
(kpr/kpr)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading LoadingBACA JUGA
detikNetwork