Kata Budiman Sudjatmiko soal Kepala Daerah PDIP Absen dari Retret

13 hours ago 6

TEMPO.CO, Madiun - Kepala Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) Budiman Sudjatmiko turut menyoroti ketidakhadiran kepala daerah dalam agenda retret di Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Retret juga memberikan pemahaman tentang situasi geopolitik. Misalnya, jika nanti seseorang menjadi bupati di Nganjuk atau gubernur di Jawa Timur, mereka harus memahami kondisi dunia seperti apa yang akan dihadapi,“ kada Budiman pada Sabtu, 22 Februari 2025. 

Retret merupakan kegiatan orientasi, pembekalan serta pelatihan kepada pejabat negara, termasuk para gubernur, bupati, dan wali kota yang telah dilantik di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis, 20 Februari 2025.

Retret kepala daerah yang dijadwalkan pada 21 hingga 28 Februari 2025 ini merupakan kebijakan dari Presiden Prabowo Subianto. Menurut Budiman, retret bertujuan memperkuat solidaritas, semangat militansi, serta menanamkan jiwa patriotisme dalam pengabdian kepada negara.

“Rugi kalau tidak ikut, karena forum ini sangat penting. Bukan hanya untuk intelektual, tetapi juga membangun semangat patriotisme dan kebangkitan nasional,” lanjutnya di sela penyerahan becak listrik di Desa Sidorejo, Kecamatan Kebonsari, Kabupaten Madiun, Jawa Timur. 

Ia lantas menyatakan pengalaman pribadinya mengikuti retret bersama sejumlah menteri di Kabinet Merah Putih beberapa waktu lalu. Budiman merasa kegiatan itu memberikan bekal yang cukup sebelum menjalankan tugas. 

Maka, seharusnya, kata dia, kepala daerah yang dipilih oleh rakyat mengikuti retret sebagai wujud mengedepankan kepentingan masyarakat daripada urusan partai politik. 

“Kesetiaanmu pada partai berakhir ketika kesetiaanmu pada negara dimulai. Prinsip itu, saya pikir bagus,” ujar mantan kader Partai Demokorasi Indonesia Perjuangan (PDIP) tersebut. 

Ia lantas menjelaskan tentang dasar pemikiran yang disampaikan. Menurut Budiman, kata "partai" berasal dari bahasa Inggris "part," yang berarti bagian, sedangkan negara adalah keseluruhan.

“Kesetiaan pada bagian-bagian itu harus melebur menjadi kesetiaan pada keseluruhan, yaitu negara bangsa. Saya kira itu,” jelasnya.

Sebelumnya, Megawati Soekarnoputri menginstruksikan kepada kepala daerah dari PDIP menunda keberangkatan ke Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah guna mengikuti retret.

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online