.png)
TEMPO.CO, Jakarta - Kontingen Indonesia ikut memeriahkan Parade Hari Republik India di Kartavya Path, New Delhi, pada Minggu, 26 Januari 2025. Ini menjadi momen perdana para prajurit TNI tersebut ikut parade di India.
Kontingen itu terdiri dari Genderang Suling Canka Lokananta (GSCL) dan pasukan defile TNI. Pada parade itu Lagu Maju Tak Gentar memeriahkan barisan dan hentakan 352 anggota kontingen Indonesia itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pemimpin GSCL, Sersan Mayor Dua Taruna (Sermadatar) Lintang Myzard bangga bisa memeriahkan acara itu. Bagi dia, Lagu Maju Tak Gentar menjadi simbol semangat perjuangan Indonesia di mata dunia.
“Saya cukup berkesan di hidup saya, mungkin tidak bisa terulang kedua kalinya,” ujar Lintang dalam rilis resmi, Ahad, 26 Januari 2025.
Latihan intensif yang dilakukan selama lebih dari sebulan, baik di Magelang maupun Cilodong, membuahkan hasil dengan penampilan yang memukau. Menurut Lintang, tantangan terbesar bagi GSCL adalah perbedaan suhu.
"Di Indonesia suhunya 28 derajat, 30 derajat. Di India cukup dingin mungkin karena lagi musim dingin, pagi 5 derajat sampai 10 derajat, sehingga itu membuat kami agak kaget tapi kami dapat mengatasi dengan cepat,” kata dia.
Sementara itu, Letda Arm Joshua Mahulette, Komandan Peleton pasukan defile, mengungkapkan kebanggaannya dapat tampil langsung di hadapan Presiden Prabowo, Perdana Menteri Modi, dan Presiden Murmu.
Joshua juga menceritakan bahwa pasukan defile telah menjalani latihan selama tiga bulan untuk memastikan langkah, tempo, dan harmoni yang sempurna. Menurut Joshua, kontingen Indonesia memiliki daya tarik tersendiri bagi masyarakat India.
"Tentara India tuh banyak banget pernak-perniknya kan. Nah pas kita tampil, kita kasih lah yang mereka mau gitu loh pernak pernik Lokananta mulai dari yang tenor pake macan, bussdrum pake macan, genderang, belira segala macam dengan keunikan masing-masing,” kata dia.
Presiden RI Prabowo Subianto menghadiri parade perayaan Hari Republik India ke-76 di Kartavya Path, New Delhi, pada Minggu, 26 Januari 2025. Prabowo hadir sebagai Tamu Utama atau Chief Guest.
Prabowo tiba dengan menaiki kereta kuda bersama Presiden India Droupadi Murmu sekitar pukul 10.00 pagi waktu setempat. Keduanya dikawal pasukan berkuda milik militer India.
Prabowo setelah itu turun dari kereta kuda. Perdana Menteri India Narendra Modi lantas menyambutnya. Prabowo kemudian menyalami sejumlah pejabat tinggi India yang hadir.
Prabowo kemudian naik ke podium kehormatan. Lagu kebangsaan India dikumandangkan. Selama lagu dinyanyikan terdengar 21 dentuman meriam.
