Misteri Nasib Red Hulk Setelah 'Captain America: Brave New World' (Foto: Courtesy of Marvel Studios. /Marvel Studios)
Jakarta, Insertlive -
Film Captain America: Brave New World berhasil menempati puncak box office global sejak tayang pada Rabu (12/2). Sekuel Captain America ini melanjutkan kisah sam Wilson sebagai Captain America.
Film ini memberikan banyak kejutan dan gambaran untuk masa depan Marvel Cinematic Universe (MCU). Mulai dari eksistensi Adamantium sebagai pembuka jalur karakter mutan di MCU hingga rencana Sam Wilson untuk membentuk New Avengers setelah mendengar ancaman Sterns terkait multiverse.
Di antara semua misteri, terdapat salah satu misteri yang membuat penggemar MCU penasaran, yakni nasib Thaddeus Ross alias Red Hulk setelah dikalahkan Sam Wilson.
Di luar film, Marvel sebenarnya akan merilis seri komik One World Under Doom pada 27 Februari 2025. Red Hulk bahkan menjadi salah judul khusus yang akan dirilis perdana.
IKUTI QUIZ
Termuat dalam situs resminya, Marvel menyebut Red Hulk diculik oleh Dr. Doom untuk dimanfaatkan sebagai mesin pembunuh baru. Selain itu, Dr. Doom disebut menahan Red Hulk di penjara bawah tanah yang sangat sulit ditembus.
Red Hulk berpotensi masih bisa bernasib panjang. Sebab, ceritanya lebih kompleks dari Infinity War dan harus "dibangun" dengan berbagai macam set-up. Mengingat World War Hulk tidak akan sama tanpa kehadiran karakter mutan, sehingga jajaran mutan Marvel harus sudah memiliki alur cerita yang mapan terlebih dahulu di realitas utama.
Kemungkinan besar, waktu terbaik untuk peristiwa World War Hulk adalah pasca Avengers: Secret Wars yang menjadi akhir dari Multiverse Saga dan dirumorkan berganti dengan era Mutan. Artinya, jika Red Hulk masih bertahan setelah film Avengers: Secret Wars, maka raksasa merah ini bisa menjadi salah satu supervillain yang patut diwaspadai di era Mutan.
Thaddeus Ross juga dikenal sebagai karakter yang sangat menjengkelkan, terutama saat ia menjabat sebagai Menteri Luar Negeri AS di Captain America: Civil War (2016). Ross membuat anggota Avengers terpecah akibat kebijakannya membentuk Perjanjian Sokovia. Tak terkecuali, saat ia menambah masalah dengan mengejar anggota inti Avengers di saat kondisi genting di Avengers: Infinity War (2017) dan Black Widow (2021).
(yoa/yoa)
Tonton juga video berikut: