Jakarta, Pintu News – Riot Platforms, perusahaan penambangan Bitcoin terbesar kedua yang terdaftar di bursa, baru-baru ini mengumumkan penjualan besar-besaran aset kripto mereka. Dalam laporan operasional terbaru, perusahaan yang berbasis di Colorado ini menjual 475 Bitcoin (BTC) senilai $38,8 juta pada bulan Desember. Langkah ini diambil sebagai respons terhadap penyempitan margin keuntungan di sektor penambangan.
Penyempitan Margin Keuntungan Pasca-Halving Bitcoin

Penjualan tersebut terjadi setahun setelah peristiwa halving keempat Bitcoin (BTC), di mana hadiah penambangan dipotong menjadi setengah. Saat ini, penambang hanya menerima 3,125 Bitcoin (BTC) per blok, turun dari 6,25. Pemotongan yang diprogram ini meningkatkan tekanan pada operasi penambangan yang bergantung pada aliran token baru untuk membiayai pengeluaran yang meningkat.
Penurunan ini secara signifikan mempengaruhi pendapatan dan operasional perusahaan penambangan. Dengan hadiah yang berkurang dan biaya operasional yang terus meningkat, banyak perusahaan terpaksa meninjau kembali strategi keuangan mereka untuk tetap bertahan dalam persaingan yang ketat.
Baca Juga: 3 Altcoin yang Siap Melonjak Sebelum Pertemuan SEC-BlackRock, Simak Alasannya!
Strategi CEO Mengurangi Dilusi Saham
Riot Announces April 2025 Production and Operations Updates.
“Riot mined 463 bitcoin in April as the network experienced two successive difficulty adjustments during the month,” said @JasonLes_, CEO of Riot. “April was a significant month for Riot as we closed on the acquisition… pic.twitter.com/0cSznh5fBM
Jason Les, CEO Riot, menjelaskan bahwa penjualan Bitcoin (BTC) bulanan merupakan pilihan strategis untuk mendanai pertumbuhan dan operasi berkelanjutan perusahaan. Dengan menjual aset kripto, Riot dapat mengurangi kebutuhan untuk mengumpulkan dana melalui penerbitan saham baru, yang pada akhirnya akan mengurangi porsi kepemilikan saham para pemegang saham saat ini.
Langkah ini diharapkan dapat meminimalisir dilusi saham dan memberikan stabilitas finansial yang lebih baik bagi perusahaan. Meskipun ini mungkin tampak sebagai langkah yang drastis, ini adalah bagian dari upaya lebih luas untuk menjaga kesehatan finansial perusahaan di tengah kondisi pasar yang tidak menentu.
Peningkatan Kesulitan Penambangan dan Persaingan

Tingkat kesulitan jaringan, yang merupakan ukuran seberapa sulitnya menambang Bitcoin (BTC) baru, telah mencapai hampir 120 triliun hash per 4 Mei. Ini menandakan peningkatan sebesar 35% dari tahun sebelumnya, menurut data dari CoinWarz. Peningkatan ini menunjukkan bahwa persaingan dalam penambangan Bitcoin (BTC) semakin ketat.
Riot Platforms, dengan langkah penjualannya, menunjukkan betapa penambang Bitcoin (BTC) harus menyeimbangkan kebutuhan kas jangka pendek dengan spekulasi tentang harga masa depan cryptocurrency yang paling populer ini. Setidaknya untuk saat ini, beberapa pemain besar memilih untuk mengamankan kas di muka daripada potensi masa depan.
Kesimpulan

Dalam dunia penambangan Bitcoin (BTC) yang penuh tantangan, keputusan Riot Platforms untuk menjual sebagian asetnya menjadi cerminan dari strategi adaptasi dalam menghadapi ketidakpastian pasar. Langkah ini tidak hanya mencerminkan kondisi saat ini tetapi juga strategi jangka panjang dalam mengoptimalkan sumber daya dan meminimalisir risiko.
Baca Juga: Ethereum Bertahan di Atas $1.770: Apakah Bisa Mencapai $2.030 Selanjutnya?
Itu dia informasi terkini seputar kripto. Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia kripto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading kripto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.
Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portofolio tracker hanya di Pintu Pro. Telah hadir juga fitur Pintu Pro Futures, dimana Anda dapat membeli bitcoin leverage, trading btc futures, eth futures hingga sol futures secara mudah dari desktop Anda!
*Disclaimer
Konten ini bertujuan untuk memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber yang relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli kripto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset kripto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.
Referensi
- NewsBTC. Bitcoin Mining Giant Abandons Full Hold Strategy, Unloads $40M in Crypto. Diakses pada tanggal 7 Mei 2025
- Featured Image: Generated by AI