Retret Kepala Daerah, Wamendagri: Ada Kemungkinan Kader PDIP Lain Bergabung

6 hours ago 3

TEMPO.CO, Magelang - Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto menyebutkan akan ada kepala daerah dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang menyusul datang di retret kepala daerah di Akademi Militer Magelang. Hingga kini, masih ada 47 kepala daerah yang belum hadir.

"Sepertinya ada kemungkinan dalam waktu yang tidak terlalu lama ada juga yang kemudian bergabung," kata Bima di komplek Akmil pada Ahad, 23 Februari 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Namun, Bima mengaku belum tahu kapan mereka akan datang di Akmil Magelang. "Mengenai waktunya kapan, siapa saja, mari kita tunggu," ujarnya.

Sejumlah kepala daerah dari PDIP yang belum bergabung dalam retret ini merupakan buntut instruksi Ketua Umum Megawati Soekarnoputri. Ia meminta kadernya agar menunda kedatangan di retret. Dalam surat bernomor 7294/IN/DPP/II/2025 itu, instruksi tersebut terkait kasus hukum yang menyangkut Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto di Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK.

Meski begitu, ada sejumlah kepala daerah kader PDIP yang telah hadir di retret sejak hari pertama. Tempo menjumpai Bupati Brebes, Paramitha Widya Kusuma, pada Sabtu siang, 22 Februari 2025, di lokasi retret namun dia enggan diwawancara.

Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo mengatakan ia dan para kepala daerah dari PDIP laim siap mengikuti retret. Namun, mereka masih menunggu instruksi DPP.

"Ya saya kira semua sudah paham, hari ini kami menunggu di Magelang ini karena kita menunggu keputusan dari DPP PDI Perjuangan yang masih sangat dinamis di Jakarta," kata Hasto dilansir dari Antara, Sabtu.

Para kepala daerah itu diketahui berada di Magelang, namun belum menuju lokasi retret. Hasto menyebut Gubernur Jakarta Pramono Anung telah berkomunikasi lebih lanjut dengan DPP maupun Ketua Umum Megawati Soekarnoputri. Pramono juga disebut berkoordinasi dengan panitia retret. "Mas Pram juga berkomunikasi dengan pemerintah maupun berkomunikasi dengan penyelenggara yang ada di Magelang," katanya.

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online