Tips Menabung untuk Gen Z yang Pasti Cuan/Foto: Photo by Towfiqu barbhuiya on Unsplash
Jakarta, Insertlive -
Gen Z menjadi generasi yang memiliki tantangan tersendiri ketika ingin memulai menabung.
Hal ini tak lepas dari godaan konsumtif dan sikap Gen Z yang memprioritaskan hidup seimbang antara hiburan dan bekerja, sehingga menabung menjadi hal yang cukup menyulitkan.
Kenaikan harga kebutuhan pokok, perumahan, dan pendidikan membuat yang tinggi, sifat FOMO (Takut Ketinggalan) efek dari paparan media sosial, hingga kurangnya edukasi tentang keuangan sejak kecil juga menjadi penyebab Gen Z sulit menyisihkan uang untuk menabung.
Tapi tenang saja, bagi Insertizen yang juga Gen Z ada beberapa tips menabung yang bisa diterapkan untuk memudahkan kalian mengelola uang menurut para ahli.
1. Gunakan Metode 50/30/20
Ahli keuangan seperti Elizabeth Warren merekomendasikan aturan 50/30/20 untuk menabung bagi para Gen Z.
Metode yang dimaksud adalah 50% untuk kebutuhan (makan, transportasi, tagihan), 30% untuk keinginan (hiburan, hobi, gaya hidup), dan 20% untuk tabungan & investasi.
Jika merasa berat, kalian bisa mulai dengan angka lebih kecil, misalnya 10% untuk tabungan dulu, lalu naikkan perlahan.
2. Memiliki Rekening Terpisah
Pakar keuangan menyarankan memiliki rekening terpisah untuk menabung dan kebutuhan sehari-hari adalah pilihan yang tepat untuk memulai mengelola keuangan.
Cara ini bisa membantu para Gen Z agar tidak tergoda mengambil uang tabungan untuk keperluan lain.
3. Manfaatkan Fitur Auto-Debit atau Auto-Save
Banyak aplikasi perbankan dan dompet digital sekarang menawarkan fitur auto-save. Fitur ini memunginkan untuk penggunanya menyisihkan uang ke tabungan ketika menerima gaji atau pemasukan.
Sistem yang mirip-mirip dengan auto-debit dan lebih inovatif adalah fitur Bayar & Nabung dari Jenius. Fitur ini dirancang untuk membantu pengguna menghemat uang dengan mudah saat melakukan pembayaran.
Saat pengguna melakukan pembayaran, sebagian dari nilai transaksi akan secara otomatis disisihkan ke dalam rekening tabungan. Fitur ini juga melatih konsistensi untuk menabung.
"Ini adalah cara cerdas untuk menggabungkan aktivitas keuangan sehari-hari dengan tujuan tabungan jangka panjang. Membuat pengguna pun juga mulai bisa menyadari pentingnya menabung, sambil bertransaksi," kata Febri Rusli, Digital Banking Product & Innovation Head SMBC Indonesia dalam acara Press Conference Jenius Peluncuran Fitur Terbaru: Cash Cow dan Bayar & Nabung, di kawasan Jakarta Pusat, Kamis (20/3).
Cashback ini nantinya akan masuk ke tabungan Cash Cow, yang kemudian akan mendapatkan bunga hingga 6% per tahun (dihitung harian dan dibayarkan bulanan). Fitur ini mempermudah pengguna untuk menabung sambil bertransaksi, sehingga cashback yang terkumpul dapat tumbuh secara optimal.
(dia/arm)
Tonton juga video berikut:
ARTIKEL TERKAIT
Loading LoadingBACA JUGA
detikNetwork