.png)
Selular.id – Xiaomi secara resmi meluncurkan adapter charger baru dengan teknologi GaN (Gallium Nitride) generasi ketiga yang memiliki tiga port pengisian daya sekaligus.
Perangkat yang baru tersedia di pasar China ini menawarkan fleksibilitas tinggi untuk mengisi daya beberapa gadget, termasuk smartphone dan laptop, dalam satu colokan.
Charger baru Xiaomi ini dilengkapi dengan dua port USB-C dan satu port USB-A.
Masing-masing port USB-C mendukung fast charging hingga 67 watt, sementara port USB-A mampu mengalirkan daya hingga 22,5 watt.
Kehadiran teknologi GaN generasi ketiga memungkinkan charger ini mempertahankan ukuran fisik yang relatif kecil tanpa mengorbankan kinerja dan stabilitas dalam jangka panjang.
Meski memiliki kapasitas tinggi, charger ini dirancang dengan sistem distribusi daya yang adaptif.
Ketika digunakan untuk mengecas beberapa perangkat secara bersamaan, daya akan dialokasikan secara otomatis berdasarkan prioritas.
Misalnya, saat dua gadget dicolokkan, daya yang didistribusikan adalah 45 watt dan 22,5 watt.
Sementara untuk tiga gadget, alokasi dayanya menjadi 45 watt, 12 watt, dan 10 watt.
Secara cerdas, charger ini akan memprioritaskan pengisian daya untuk laptop terlebih dahulu sebelum perangkat lainnya.
Dari sisi kompatibilitas, adapter charger Xiaomi ini mendukung berbagai protokol pengisian daya populer, termasuk Power Delivery 3.0 (PD3.0), Programmable Power Supply (PPS), Quick Charge 2.0, dan Quick Charge 3.0.
Perangkat ini juga kompatibel dengan standar pengisian cepat milik Xiaomi sendiri.
Klaim performanya cukup menarik, dimana charger ini mampu mengisi penuh baterai Xiaomi 13 dalam waktu sekitar 38 menit.
Untuk perangkat dari vendor lain, seperti iPhone 14 Pro Max, daya dapat terisi hingga 55 persen hanya dalam 30 menit.
Selain untuk smartphone, charger tiga port ini juga dapat digunakan untuk mengisi daya berbagai laptop, termasuk Xiaomi Book Pro 16 2022 dan beberapa model MacBook keluaran terbaru.
Ini menjadikannya solusi yang praktis bagi pengguna yang memiliki banyak perangkat elektronik.
Desain Portabel dan Fitur Keamanan Unggulan
Xiaomi mendesain charger barunya dengan kepraktisan sebagai fokus utama.
Colokan pada adapter ini dapat dilipat 90 derajat, membuatnya sangat mudah untuk dibawa dalam tas saat bepergian.
Bodinya dibalut dengan bahan tahan api berkelas V0, menambah tingkat keamanan dasar perangkat.
Dalam hal pengelolaan panas dan keamanan operasional, Xiaomi mengklaim telah melakukan optimasi pada struktur internal charger.
Hasilnya, perangkat ini diklaim dapat beroperasi dengan suhu hingga 11 persen lebih dingin dibandingkan standar keamanan yang berlaku di China.
Perlindungan bawaan juga disematkan secara komprehensif, mencakup proteksi terhadap tegangan berlebih (over-voltage), panas berlebih (overheat), korsleting (short-circuit), dan kerusakan akibat elektrostatik.
Untuk menjamin kualitas dan keamanannya, aksesori charger ini telah lulus sertifikasi 3C China.
Sertifikasi ini menjadi standar wajib bagi produk elektronik yang dijual di China, yang menguji aspek keamanan listrik dan kompatibilitas elektromagnetik.
Komitmen Xiaomi terhadap keamanan produk pendukung ini sejalan dengan upaya mereka dalam memperkuat layanan purnajual dengan berbagai fasilitas baru.
Harga dan Ketersediaan
Adapter charger GaN 67W tiga port dari Xiaomi saat ini baru diluncurkan dan tersedia di pasar China.
Paket penjualannya termasuk sebuah kabel USB dengan panjang 1,5 meter.
Xiaomi membanderol aksesori ini dengan harga 129 yuan, atau setara dengan sekitar Rp 303.000.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada informasi resmi dari Xiaomi mengenai rencana pemboyongan produk charger ini ke pasar internasional lainnya, termasuk Indonesia.
Keberadaan charger semacam ini bisa menjadi jawaban atas tren beberapa vendor yang mulai tidak menyertakan charger dalam kemasan ponsel, sekaligus mengantisipasi peringatan bahaya menggunakan charger publik yang kurang terjamin keamanannya.
Peluncuran charger GaN tiga port ini menandai langkah Xiaomi dalam memperluas ekosistem aksesorinya yang mendukung produktivitas pengguna.
Inovasi dalam teknologi pengisian daya bukan hal baru bagi Xiaomi, yang sebelumnya juga dikenal dengan pengembangan wireless charger berkecepatan tinggi.
Dengan charger portabel yang mampu menangani banyak perangkat sekaligus, Xiaomi menawarkan solusi sederhana untuk masalah colokan yang sering terbatas, terutama saat bepergian atau bekerja di luar kantor.
