8 Negara Pemilik Bitcoin Terbanyak di Dunia, Adakah Indonesia?

3 days ago 13

Selular.ID – Berikut peringkat delapan besar negara pemilik aset kripto, Bitcoin (BTC) terbanyak di dunia.

Dalam beberapa tahun terakhir, Bitcoin telah menjadi aset digital yang sangat populer, tidak hanya di kalangan individu, tetapi juga di antara pemerintah negara-negara di dunia.

Semakin banyak negara yang mulai menyimpan Bitcoin sebagai bagian dari strategi keuangan dan keamanan sibernya.

Namun, siapa saja sebenarnya negara pemilik Bitcoin terbanyak di dunia? Dan apakah Indonesia termasuk dalam daftar tersebut?

Bitcoin pertama kali diperkenalkan oleh sosok misterius bernama Satoshi Nakamoto pada tahun 2008 dan mulai digunakan secara publik sejak 2009.

Sejak itu, nilainya terus meroket dan kini menjadi salah satu instrumen investasi paling menarik di era digital.

Baca juga: Waspada! Bitcoin Bisa Kena Efek Sell In May

Per 6 Mei 2025, menurut data dari Google Finance, satu keping Bitcoin bernilai sekitar Rp1,563 miliar.

Tidak heran jika aset ini mulai dilirik tidak hanya oleh investor individu, tetapi juga oleh pemerintah sebagai bentuk diversifikasi cadangan negara dan alat penanganan kejahatan digital.

Berdasarkan laporan Coin Market Cap, total kepemilikan Bitcoin oleh pemerintah di seluruh dunia diperkirakan mencapai 471.000 keping, atau sekitar 2,5% dari total suplai Bitcoin global.

Daftar Negara Pemilik Bitcoin Terbesar di Dunia

1. Amerika Serikat – 212.000 Bitcoin

Amerika Serikat memimpin sebagai negara dengan kepemilikan Bitcoin terbanyak di dunia. Total kepemilikan pemerintah AS mencapai 212.000 keping, setara dengan sekitar US$7,37 miliar.

Mayoritas Bitcoin ini berasal dari hasil penyitaan dalam kasus kriminal besar seperti penutupan pasar gelap Silk Road dan pembobolan platform Bitfinex.

2. Tiongkok – 194.000 Bitcoin

Tiongkok menduduki posisi kedua dengan cadangan Bitcoin mencapai 194.000 keping, bernilai sekitar US$6,74 miliar.

Bitcoin ini sebagian besar disita dari kegiatan ilegal seperti skema Ponzi PlusToken. Meskipun Tiongkok telah melarang perdagangan kripto, pemerintahnya masih menyimpan aset kripto dalam jumlah besar.

3. Inggris – 61.000 Bitcoin

Inggris tercatat memiliki 61.000 keping Bitcoin dengan estimasi nilai sekitar US$2,12 miliar. Sebagian besar aset ini diperoleh dari pengungkapan kasus pencucian uang dan penipuan digital.

Baca juga: Sejumlah Negara Sudah Terbitkan CBDC, Kripto Jadi Alat Pembayaran

Uniknya, pemerintah Inggris secara rutin melelang Bitcoin hasil sitaan guna mendanai kegiatan penegakan hukum.

4. Bhutan – 13.029 Bitcoin

Siapa sangka negara kecil seperti Bhutan masuk dalam daftar ini? Bhutan diketahui menyimpan 13.029 keping Bitcoin yang diperoleh melalui aktivitas penambangan.

Nilai total Bitcoin Bhutan saat ini diperkirakan sekitar US$780 juta. Negara ini mengusung program Green Cryptocurrencies, dengan penambangan berbasis energi bersih seperti tenaga air, angin, dan matahari.

5. El Salvador – 5.800 Bitcoin

El Salvador menjadi negara pertama di dunia yang mengadopsi Bitcoin sebagai alat pembayaran yang sah sejak 2021.

Pemerintah El Salvador secara aktif membeli Bitcoin sebagai bagian dari strategi keuangan nasional.

Saat ini, cadangan Bitcoin mereka diperkirakan senilai US$201 juta. Bahkan, lebih banyak warga El Salvador memiliki dompet Bitcoin Lightning dibandingkan rekening bank.

6. Ukraina – 1.200 Bitcoin

Kepemilikan Bitcoin Ukraina berasal dari sumbangan masyarakat internasional selama konflik bersenjata dengan Rusia.

Dana Bitcoin digunakan untuk kebutuhan kemanusiaan dan pertahanan militer. Total nilai kepemilikan Ukraina saat ini diperkirakan mencapai US$41,7 juta.

7. Finlandia – 1.890 Bitcoin

Negara Nordik ini menyimpan sekitar 1.890 keping Bitcoin, yang sebagian besar disita dari kasus perdagangan narkoba.

Baca juga: 5 TWS Anti Air, Cocok Bagi Kalian yang Sering Bepergian

Pemerintah Finlandia juga aktif menjual sebagian Bitcoin untuk membiayai berbagai program sosial. Nilai total cadangan mereka mencapai US$65,6 juta.

8. India – 450 Bitcoin

India masuk dalam daftar melalui penyitaan 450 keping Bitcoin pada 2024 dalam rangka pemberantasan penipuan kripto.

Nilai Bitcoin tersebut diperkirakan mencapai US$15,6 juta. Saat ini, pemerintah India tengah mempertimbangkan untuk mengintegrasikan aset digital ini ke dalam rencana pembangunan ekonomi nasional.

Apakah Indonesia Masuk Daftar Negara Pemilik Bitcoin Terbanyak?

Hingga kini, Indonesia belum termasuk dalam daftar negara dengan kepemilikan Bitcoin terbesar.

Baca juga: Aset Bitcoin Masuk 5 Besar Dunia, Saingi Alphabet

Pemerintah Indonesia memang telah mengakui aset kripto sebagai komoditas, namun belum ada langkah signifikan untuk menyimpan Bitcoin sebagai bagian dari strategi keuangan negara.

Meski begitu, pertumbuhan pengguna kripto di Indonesia sangat pesat, dan kemungkinan peran pemerintah akan meningkat seiring waktu.

Ikuti informasi menarik lainnya dari Selular.id di Google News

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online