Badou Jack Teman Mike Tyson Kalahkan Noel Mikaelyan, Akhiri Perselisihan di Kelas Penjelajah

Badou Jack teman Mike Tyson mengalahkan Noel Mikaelyan dan mengakhiri perselisihan di kelas penjelajah. Badou Jack dan Noel Mikaelyan datang ke Riyadh dengan klaim atas gelar juara WBC kelas penjelajah dan keinginan untuk menyelesaikan perebutan tersebut.

Pada akhirnya, Jack mendapatkan kemenangan. Petarung berusia 41 tahun asal Swiss yang berbasis di Dubai ini meraih kemenangan angka mutlak atas Mikaelyan dengan skor 115-113 di dua kartu, dengan satu juri memberi nilai 114-114.

Jack membawa rekornya menjadi 29-3-3 (17 KO), sementara Mikaelyan turun menjadi 27-3 (12 KO), dan kalah untuk pertama kalinya sejak kekalahan angka dari Mairis Briedis pada tahun 2018.

Jack belum pernah berlaga sejak memenangkan gelar pada bulan Februari 2023, saat ia mencetak KO atas Ilunga Makabu pada ronde ke-12 dan terakhir. Mikaelyan belum pernah berlaga sejak waktu yang hampir bersamaan, saat ia mencetak KO atas Makabu di tahun yang sama, memenangkan sabuk yang dikosongkan oleh Jack dalam sebuah rencana untuk naik divisi dan merebut gelar bridgerweight, namun Jack kembali merebut gelar tersebut dan Mikaelyan dinobatkan sebagai "juara sementara".

Menambah kebingungan adalah fakta bahwa petinju Kanada Ryan Rozicki adalah penantang wajib untuk sabuk tersebut dan telah mengalami setidaknya lima kali pembatalan pertarungan dengan Mikaelyan. Rozicki akhirnya akan menyelesaikan klaimnya atas sabuk tersebut dalam sebuah pertarungan melawan Jack, namun ia mengundurkan diri karena cedera bisep.

Baca Juga: Saul Canelo Alvarez Pertahankan Gelar Kelas Menengah Super yang Penuh Kontroversial

Hanya dalam waktu tiga minggu, Mikaelyan maju untuk menyelesaikan urusannya dengan Jack. Dalam duel tersebut, Jack sangat sabar sejak awal, menggunakan jab dan feint pada ronde-ronde awal sebelum mencetak serangan besar pertamanya.

Mikaelyan menerima sinyal dari Jack pada ronde keempat, menggunakan pukulan kanan ke arah tubuh untuk mempersiapkan pukulan kanan ke arah kepalanya. Mikaelyan, yang berasal dari Armenia dan tinggal di Miami, menggunakan keunggulan usianya yang tujuh tahun lebih muda untuk mendorong ritme pada ronde keempat, dimana ia mencoba memojokkan Jack dan menyerang dengan tubuhnya untuk memperlambat laju petinju yang lebih tua itu.

Saat Mikaelyan mulai mengendalikan laga, Jack kembali menyerang pada ronde keenam, mendaratkan tiga pukulan kanan beruntun untuk memojokkan Mikaelyan ke arah tali ring, serta melukainya dengan sebuah tinju balasan.

Mikaelyan mulai menunjukkan keraguan atas kondisinya setelah ronde ketujuh, saat ia berbincang dengan pelatihnya, petinju veteran Don Charles, yang menyarankan dirinya untuk lebih mendalami dan melindungi diri lebih baik dalam jarak dekat. Mikaelyan menjawab dengan kuat pada ronde kedelapan, yang sebagian besar menggunakan jab-nya untuk membangun jarak dan mendaratkan pukulan yang lebih jelas.

Jack, yang sebelumnya adalah pemegang gelar menengah super WBC dan kelas berat ringan WBA, menunjukkan pengalamannya saat laga berlanjut, dengan menjatuhkan kepalanya dan masuk ke tubuh lawan dan membuat laga ini menjadi lebih keras dari yang diinginkan Mikaelyan.

Statistik pukulan menunjukkan efisiensi Jack, dimana ia mendaratkan 122 dari 369 percobaan, sementara Mikaelyan mencoba sekitar 300 pukulan, dan hanya mendaratkan 31 pukulan dengan total 153. Dengan kemenangan atas Mikaelyan dalam catatan rekornya, Jack kini mengalihkan perhatiannya pada Rozicki, yang baru saja pulih dari operasi.

(sto)