Banjir Bekasi: Kisah Pegawai Tak Bisa Berangkat Kerja, Genangan Capai Satu Meter

TEMPO.CO, Jakarta - Banjir Bekasi pada Selasa, 4 Maret 2025, membuat Mitra Tarigan meminta izin untuk absen bekerja hari ini. Genangan air yang masuk ke rumah pegawai swasta itu sudah sampai lutut orang dewasa. Sementara, air banjir di luar area kediaman dia hampir menyentuh paha atau nyaris satu meter.

Mitra tinggal di kelurahan Bekasi Jaya, Kota Bekasi Timur – 10 menit dari Stasiun Bekasi. Hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah itu sejak Senin malam sampai Selasa dini hari. Adapun air banjir mulai masuk sejak tadi pagi sekitar pukul 7.00 WIB.  

“Setelah hujan berhenti waktu subuh sekitar 4.41 WIB, air malah semakin naik, sampai sekarang,” kata Mitra saat dihubungi pada Selasa 4 Maret 2025 sekitar pukul 14.00 WIB. Mitra mengatakan bahwa dia dan keluarga terpaksa harus memindahkan semua barang ke atas kursi akibat banjir ini. 

Sampai saat ini, kata Mitra, belum ada arahan dari otoritas desa untuk mengungsi. Namun sejumlah warga di lingkungan tempat tinggalnya sudah mengungsi. Mitra mengatakan bahwa keluarganya terus memantau berita.

Jika sampai sore tidak ada tanda-tanda air banjir surut, Mitra mengatakan juga akan mengungsi ke kecamatan. “Usaha kami cuma sampe atas kursi. Kalau makin naik ya wassalam,” kata Mitra.

Menurut Mitra, banjir yang melanda kelurahannya terakhir kali terjadi pada 2020. Ketika itu, banjir lebih dari satu meter membuatnya mengungsi. Bencana lima tahun lalu itu juga terjadi wilayah Jakarta, Bogor, Depok Tangerang, dan Bekasi atau Jabodetabek. 

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi mencatat sebanyak 20 titik wilayah Kota Bekasi dikepung banjir, pada Selasa, 4 Maret 2025. Kepala Pelaksana BPBD Kota Bekasi Priadi Santoso, menyebut selain tingginya curah hujan yang melanda wilayah Bekasi sejak Senin, 3 Maret 2025, debit air dari hulu Sungai Cikeas dan Sungai Cileungsi membuat Kali Bekasi meluap hingga menyebabkan banjir.

"Hujan dengan intensitas tinggi yang berlangsung dalam durasi lama di wilayah hulu Kali Bekasi dan wilayah Kota Bekasi dari sore hingga malam hari yang mengakibatkan peningkatan debit air dan menyebabkan banjir di beberapa wilayah Kota Bekasi," kata Priadi, Selasa, 4 Maret 2025.

Ketinggian air yang melanda wilayah Kota Bekasi berkisar 20 sentimeter hingga 3 meter. Wilayah yang terdampak di antaranya Kecamatan Bekasi Timur, Bekasi Utara, Bekasi Selatan, Medan Satria, Jatiasih, Pondok Gede dan Rawalumbu.