Irjen Rudi Setiawan Kapolda Jabar Pernah Jadi Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK

2 days ago 11

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Kepolisian RI (Kapolri) Jenderal Listyo Sigit Prabowo merotasi Deputi Penindakan dan Eksekusi Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Irjen Rudi Setiawan menjadi Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jawa Barat. Mutasi itu tertuang dalam surat telegram (ST) rahasia nomor: ST/688/IV/KEP./2025 tertanggal 13 April 2025.

Dalam ST rahasia yang ditandatangani oleh Asisten Kapolri bidang SDM Irjen Anwar tersebut, Irjen Rudi menjadi Kapolda Jabar menggantikan Irjen Akhmad Wiyagus. Adapun Irjen Akhmad naik jabatan sebagai Asisten Utama Operasi (Astamaops) Polri, menggantikan Komjen Imam Sugianto yang menjabat Wakil Kepala BIN.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Profil Irjen Rudi Setiawan

Irjen Rudi Setiawan adalah seorang perwira tinggi Polri kelahiran Kalianda, Lampung Selatan, Lampung pada 9 November 1968. Rudi, lulusan Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (AKABRI)—kini Akademi Kepolisian atau Akpol 1993 ini berpengalaman dalam bidang reserse.

Riwayat pendidikan kepolisian Rudi setelah Akpol yakni, Perguruan Tinggi Ilmu Kepolisian atau PTIK, pendidikan di Biro Investigasi Federal Amerika Serikat atau FBI pada 2002, Sekolah Staf dan Pimpinan Lembaga Pendidikan dan Pelatihan atau Sespim Lemdiklat Polri, dan Sekolah Staf dan Pimpinan Tinggi atau Sespimti Polri pada 2016.

Rekam jabatan Rudi dimulai ketika menjadi Penyidik Madya Unit I Dit II/Ekonomi dan Khusus Bareskrim Polri. Pada 2010, dia ditunjuk menjadi Kapolres Indramayu Polda Jawa Barat, sebelum kemudian dirotasi ke Polda Sumatera Utara sebagai Wadirreskrimsus pada 2012.

Dia juga pernah ditugaskan di Pamen SSDM Polri sebagai Sekretaris Pribadi atau Sepri Presiden pada 2013 atau era Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY. Setahun berselang, pada 2014, dia diangkat menjadi Kapolres Metro Bekasi Kota Polda Metro Jaya.

Pada 2015 hingga 2017, jabatannya berturut-turut yaitu Kasubdit IV Dittipidum Bareskrim Polri dan Analis Kebijakan Madya Bidang Pidum Bareskrim Polri pada 2015, lalu Dirreskrimsus Polda Lampung, Dirreskrimsus Polda Sumsel, dan Kapolrestabes Surabaya Polda Jatim pada 2017.

Dua tahun di Jatim, Rudi kembali dirotasi ke Lampung dan menjadi Wakapolda pada 2019. Tak lama, di tahun yang sama dia dimutasi ke Sumatera Selatan, juga menjabat Wakapolda. Dia kemudian ditunjuk menjadi Sahlisospol Kapolri, sebelum kemudian dialihkan KPK di Deputi Penindakan pada 2023. Kini, ia jadi Kapolda Jawa Barat.

Menanggapi mutasi jabatan dari Deputi Penindakan dan Eksekusi KPK menjadi Kapolda Jabar, Rudi mengaku merasa sedih juga senang karena sudah memiliki kedekatan dengan pegawai-pegawai lembaga antirasuah. Begitu juga dengan tugasnya di Kedeputian Penindakan dan Eksekusi. Meskipun demikian, ia mengaku tidak ada keberatan dalam menjalankan penugasan yang diberikan kepadanya.

“Intinya, sedih dan senang karena sudah dekat dan menyukai pekerjaannya,” kata Rudi Setiawan kepada Tempo melalui pesan singkat, Senin, 14 April 2025. “Tapi karena penugasan jadi ada tidak mungkin selamanya,” ujarnya.

Ketua KPK Setyo Budiyanto menyampaikan Rudi Setiawan telah menyelesaikan tugasnya di lembaga antirasuh karena mendapat tugas baru sebagai Kapolda Jabar. Di mata Setyo, Rudi merupakan sosok luar biasa dan sebagai salah satu pegawai terbaik sehingga dianggap layak untuk menjabat Kapolda Jawa Barat.

“Salah satu pegawai terbaik diberi kepercayaan sebagai Kapolda Jawa Barat, luar biasa,” kata Setyo di Gedung Juang Komisi Pemberantasan Korupsi, Jakarta Selatan, 14 April 2025.

Mutia Yuantisya berkontribusi dalam penulisan artikel ini.

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online