Manny Pacquiao Incar Rekor Dunia: Antara Kritik dan Pembelaan Presiden WBC

5 hours ago 2

loading...

Manny Pacquiao, sang legenda tinju Filipina, kembali menggebrak dunia tinju dengan ambisi besarnya / Foto: The New York Times

Manny Pacquiao , sang legenda tinju Filipina, kembali menggebrak dunia tinju dengan ambisi besarnya. Ia bertekad memecahkan rekornya sendiri sebagai juara dunia kelas welter tertua dalam sejarah olahraga ini.

Pada tahun 2019, Pacquiao mencatatkan sejarah dengan mengalahkan Keith Thurman di usia 40 tahun untuk merebut gelar juara dunia WBA kelas welter. Enam tahun berselang, ia siap menantang juara WBC saat ini, Mario Barrios, pada 19 Juli mendatang (menunggu pengumuman resmi).

Namun, rencana comeback Pacquiao ini menuai berbagai reaksi. Meski dihormati sebagai salah satu petinju terbaik sepanjang masa, banyak pihak yang mengkritik keputusan ini, terutama dari segi kesehatan dan implikasinya terhadap petinju muda yang aktif mengejar gelar.

Baca Juga: Ultimatum Juara Kelas Berat Ringan: Magomed Ankalaev Desak Pereira Gelar Rematch di UFC 317!

Pacquiao, yang akan berusia 47 tahun pada Desember nanti, akan menghentikan sementara karier politiknya di Filipina demi menghadapi Barrios. Barrios, 29 tahun, yang memulai karier di kelas bantam super, baru saja diangkat menjadi juara dunia penuh setelah Terence Crawford mengosongkan sabuknya.

Ia mempertahankan gelarnya pada November lalu dengan hasil imbang melawan Abel Ramos. Menanggapi kritik dari pelatih Inggris, Dave Coldwell, yang menyebut pertarungan ini memalukan, Presiden WBC, Mauricio Sulaiman, dengan tegas membela keputusan organisasinya.

"Ingat Sugar Ray Leonard? Ayah saya, Jose Sulaiman, dan WBC dikritik karena menyetujui pertarungannya melawan Hagler. Manny Pacquiao telah mendapat lisensi dari Nevada dan lulus semua pemeriksaan medis. Sebagai juara WBC yang legendaris, ia disetujui untuk bertarung oleh organisasi kami. Mari kita bicarakan pada 20 Juli," ujar Sulaiman dikutip dari Secondsout, Senin (12/5/2025).

Baca Juga: Jack Della Maddalena Raja Baru Kelas Welter, Islam Makhachev: Saatnya Menjadi Juara Ganda, Ayo!

Jika Pacquiao berhasil mengalahkan Barrios, ia akan mencetak rekor dunia baru di divisi welter. Namun, ia masih terpaut tiga tahun dari rekor juara dunia tertua sepanjang masa di semua kelas, yang saat ini dipegang oleh Bernard Hopkins.

Pertarungan Pacquiao vs Barrios diprediksi akan menjadi tontonan menarik. Akankah Pacquiao mampu mencetak sejarah baru di usia senja, ataukah Barrios akan membuktikan bahwa ia adalah juara yang tak tergoyahkan?

(yov)

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online