.png)
TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Pelaksana Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru atau SNPMB Tjitjik Sri Tjahjandarie mengatakan bahwa peserta dapat memilih maksimal 4 program studi di jalur UTBK SNBT 2025. Adapun pendaftaran jalur ini akan mulai dibuka besok, Selasa, 11 Maret 2025.
"Untuk kemudian memilih program studi, adik-adik juga diberi keleluasaan untuk memilih, dan kami memberikan pilihan itu maksimum paling banyak itu 4 pilihan," kata dia dalam Sosialisasi Daring: Mekanisme Pendaftaran UTBK-SNBT 2025 pada Senin, 10 Maret 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Ia juga menjelaskan bahwa empat pilihan tersebut merupakan jumlah maksimal. Namun calon mahasiswa dapat memilih hanya satu, dua, atau tiga program studi jika diinginkan. Ia menekankan, bahwa pilihan tersebut diusahakan sesuai dengan minat dari masing-masing pendaftar. Urutan dalam pemilihan ini, kata dia, menunjukan prioritas.
Lebih lanjut, jika pendaftar hanya memilih satu atau dua program studi saja, Tjitjik mejelaskan, pendaftar tersebut dapat bebas memilih antara program Sarjana, Diploma Empat/Sarjana Terapan, atau Diploma Tiga.
Sementara itu, jika pendaftar memilih tiga program studi, kata Tjitjik, bahwa pilihannya dapat berupa dua program akademik dan satu program vokasi, atau satu program akademik dan dua program vokasi, atau tiga program vokasi dengan minimal satu di antaranya merupakan program Diploma Tiga.
"Tetapi apabila adik-adik ingin memanfaatkan kemudian peluang untuk memilih 3 pilihan prodi, maka ini harus dipastikan. Tiga pilihan prodi tersebut tidak boleh hanya pada 1 jenis program saja," kata dia.
Sedangkan bagi pendaftar yang memilih empat program studi, ketentuannya adalah dua program akademik dan dua program vokasi dengan minimal satu di antaranya merupakan program Diploma Tiga, atau satu program akademik dan tiga program vokasi dengan setidaknya satu program studi Diploma Tiga.
"Nah, untuk memilih 4 pilihan ini, keempat-empatnya itu kombinasi apapun, itu minimal harus ada program diploma 3 yang dipilih," ujar Tjitjik.
Sementara itu, Ketua Umum Tim Penanggung Jawab Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru atau SNPMB Eduart Wolok mengatakan sekitar 1,4 juta calon perserta sudah mendaftar akun SNPMB tahun ini. Adapun akun tersebut sebagai syarat untuk mengukuti UTBK SNBT 2025.
Karena itu, Eduart menekankan agar peserta memanfaatkan waktu pendaftaran sebaik mungkin. Ia mengingatkan agar tidak menunda hingga mendekati batas akhir pendaftaran. "Saat ini yang memiliki akun di SNPMB itu berjumlah 1,4 juta sekian. Dan ini masih kami buka kesempatan untuk registrasi akun hingga 27 Maret," kata dia dalam Sosialisasi Daring: Mekanisme Pendaftaran UTBK-SNBT 2025 pada Senin, 10 Maret 2025.
Selain itu, ia juga menyampaikan bahwa pengumuman SNBP akan diumumkan pada 18 Maret mendatang. Jika ada peserta yang tidak lolos melalui jalur tersebut, mereka dapat segera mendaftarkan diri di UTBK SNBT.
"Makin cepat mendaftar tentu akan makin lebih baik. Tentu itu akan disesuaikan juga dengan pemilihan prodi yang akan diambil," kata dia.
Eduart menyampaikan bahwa UTBK akan dilaksanakan pada 23 April. Ia mengimbau peserta untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin dan berharap mereka dapat mengikuti tes dengan jujur serta sportif. "Karena kami terus melakukan deteksi terhadap hal-hal yang berbau kecurangan. Tentu kita tidak ingin itu terus terjadi. Tetapi setiap tahun tetap saja ada upaya-upaya seperti itu yang berhasil ditemukan oleh Panitia," ujar dia.
