Beda Jauh, Ini Perbandingan Anggaran Perang Pakistan dengan India

4 hours ago 2

loading...

Perbandingan anggaran perang antara Pakistan dengan India. FOTO/iStock Photo

JAKARTA - Perang antara India dan Pakistan tidak hanya menimbulkan korban jiwa dan dampak geopolitik, tetapi juga membebani kedua negara dengan beban ekonomi yang signifikan. Perbandingan anggaran pertahanan dan kapasitas keuangan masing-masing negara menunjukkan kesenjangan yang sangat mencolok.

Data historis mengungkapkan besarnya beban keuangan dari potensi konflik militer antara kedua negara. Menurut laporan India Today tahun 1990, sebuah perang selama 1.000 jam diperkirakan menelan biaya sekitar ₹27.000 crore bagi India. Jika disesuaikan dengan inflasi dan kondisi ekonomi saat ini, biaya tersebut diperkirakan dapat mencapai lebih dari USD30 miliar, setara dengan Rp480 triliun.

Sementara itu, laporan Scroll.in mencatat bahwa selama ketegangan militer pada 2002–2003, India menghabiskan sekitar ₹14,6 miliar per hari atau sekitar USD176 juta, setara dengan Rp2,8 triliun. Di sisi lain, Pakistan mengeluarkan sekitar ₹3,7 miliar per hari, yang setara dengan sekitar USD45 juta atau Rp720 miliar.

India tampak memiliki keunggulan signifikan dalam hal kapasitas ekonomi untuk menopang konflik berkepanjangan. Berdasarkan laporan The Economic Times, anggaran pertahanan India untuk tahun fiskal 2024–2025 mencapai ₹6,21 lakh crore, atau sekitar USD75 miliar, setara dengan Rp1.200 triliun.

Baca Juga: Perang India-Pakistan Memanas, S&P Global Peringatkan Soal Risiko Utang

Selain itu, data dari Reuters menyebutkan cadangan devisa India per 18 April 2025 mencapai USD686,15 miliar atau sekitar Rp10.978 triliun. Cadangan ini memberikan perlindungan kuat terhadap guncangan eksternal dan ruang fiskal yang luas untuk membiayai pengeluaran militer.

Sebaliknya, anggaran pertahanan Pakistan jauh lebih kecil. Masih dari The Economic Times, alokasi pertahanan Pakistan untuk tahun fiskal 2024–2025 adalah ₹2.122 miliar, atau sekitar USD7,64 miliar, setara dengan sekitar Rp122 triliun—jauh di bawah anggaran India.

Menurut Daily Times, total cadangan devisa Pakistan per 14 Maret 2025 berada di angka USD16,02 miliar atau sekitar Rp256 triliun dengan USD11,15 miliar di antaranya dikuasai oleh Bank Sentral Pakistan.

Baca Juga: BREAKING NEWS! Pakistan Balas Serangan India, Luncurkan Operasi Bunyan Marsoos

Kesenjangan ini menunjukkan tantangan yang dihadapi Pakistan dalam mempertahankan kekuatan militer yang sebanding dengan India, serta pentingnya diplomasi untuk menghindari konflik yang dapat merugikan kedua belah pihak.

(nng)

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online