China Siap Jual 15.000 Bitcoin, Harga BTC Bisa Anjlok Parah?

2 days ago 8

Jakarta, Pintu News – Pasar crypto kembali berada di ujung tanduk setelah kabar mengejutkan datang dari China.

Pemerintah lokal di negara tersebut dilaporkan berencana menjual 15.000 Bitcoin , senilai lebih dari $1,4 miliar atau sekitar Rp252 triliun, melalui bursa luar negeri. Langkah ini diprediksi bakal meningkatkan tekanan jual secara besar-besaran dan berpotensi membuat harga Bitcoin kembali merosot drastis.

China Cari Dana Segar: Bitcoin Jadi Korban

Menurut laporan Reuters, pemerintah daerah di China saat ini tengah menghadapi tekanan keuangan akibat perlambatan ekonomi yang parah.

Untuk mengisi kekosongan anggaran, mereka mulai melirik hasil sitaan aset crypto, termasuk Bitcoin, yang diperoleh dari kasus kejahatan digital, pencucian uang, hingga perjudian online.

Tanpa regulasi nasional yang jelas soal penanganan aset digital yang disita, pemerintah lokal memilih jalan cepat: menjual Bitcoin lewat perusahaan swasta di bursa luar negeri. Praktik ini sebenarnya melanggar larangan perdagangan crypto yang diberlakukan China sejak 2021, namun tetap dilakukan karena kebutuhan mendesak akan dana.

Risiko Besar Bitcoin: Tekanan Jual Akan Menghantam Pasar

Penjualan 15.000 BTC secara besar-besaran tentu saja menjadi ancaman serius bagi harga Bitcoin.

Saat ini (17/4/25), harga BTC naik sekitar 1,11% dan diperdagangkan di kisaran $84,604 (Rp1,427 miliar). Dengan ancaman limpahan Bitcoin ke pasar, para analis memperkirakan BTC bisa menguji kembali support di level $80.000 (Rp1,35 miliar).

Selain itu, ketegangan geopolitik, seperti perang dagang terbaru antara AS dan China, serta kenaikan tarif 245% oleh pemerintahan Trump terhadap barang-barang China, memperburuk sentimen pasar crypto secara keseluruhan.

Jika situasi ini berlanjut, Bitcoin berisiko mengalami koreksi tajam lebih cepat dari yang diperkirakan.

Seruan Reformasi: China Diminta Buat Cadangan Bitcoin

Langkah pemerintah lokal China ini menuai kritik keras dari para akademisi dan ahli hukum. Profesor Chen Shi dari Zhongnan University menilai penjualan crypto oleh pemerintah daerah tidak sejalan dengan larangan perdagangan yang berlaku.

Ia mengusulkan agar China mengikuti jejak Amerika Serikat dengan membentuk Bitcoin Reserve nasional untuk mengelola aset sitaan secara lebih strategis.

Beberapa laporan bahkan menyebutkan bahwa pemerintah pusat China mungkin diam-diam sedang mempertimbangkan pembentukan cadangan Bitcoin sendiri untuk bersaing dengan pergerakan crypto dari negara lain.

Secara keseluruhan, dalam waktu dekat, pasar crypto harus bersiap menghadapi badai besar. Jika 15.000 BTC benar-benar dilepas ke pasar secara serentak, ini bisa memicu efek domino yang menekan harga lebih dalam.

Namun, jika China memutuskan untuk menahan diri dan membentuk cadangan nasional, pasar bisa berbalik bullish dengan cepat.

Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh Pintu Crypto melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi: