Mensos Sambut Usulan Taman Siswa di Yogyakarta Jadi Sekolah Rakyat

7 hours ago 2

TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo mengusulkan kepada Menteri Sosial Saifullah Yusuf agar Sekolah Taman Siswa dapat difungsikan sebagai sekolah rakyat. Ia memastikan sarana dan prasarana Taman Siswa siap digunakan bila memang akan dijadikan sekolah rakyat.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kalau di Yogyakarta itu, salah satu sekolah yang muridnya hampir habis itu Taman Siswa, tapi kan Taman Siswa itu sekolah rakyat juga sejarahnya," katanya di kantor Kementerian Sosial, Jakarta, Jumat, 25 April 2025.

Usulan itu pun disambut oleh Gus Ipul, sapaan akrab Saifullah. Dia menyatakan akan berkunjung dan melihat langsung kondisi Taman Siswa. "Kami hidupkan, pak," kata Gus Ipul.

Dalam kesempatan itu Gus Ipul mengatakan pada tahun 2025 akan dibangun 200 sekolah rakyat. Sekolah ini akan dilengkapi asrama guru dan siswa, lapangan bola, hingga teknologi canggih. "Nanti enggak pakai papan tulis manual, papan tulisnya semua digital," katanya.

Lebih lanjut, untuk penerimaan siswa, ia mengatakan semua anak dari keluarga miskin dan miskin ekstrem bisa bergabung di sekolah rakyat. Bahkan anak-anak dengan IQ rendah boleh masuk selagi yang bersangkutan miskin.

"Ya karena memang gizinya jelek, proses pembelajarannya jelek, lingkungannya tidak mendukung ya IQ-nya 80," katanya.

Ia menjelaskan alasan sekolah rakyat berkonsep asrama agar lingkungan bagi anak-anak lebih kondusif. Matrikulasi dan orientasi anak-anak tersebut akan diperkuat dan diperpanjang.

Ia menyebutkan tiap sekolah rakyat akan ada 1.000 siswa mulai dari jenjang SD hingga SMA. Lalu sekolah tersebut juga akan berada di 500 kabupaten/kota di seluruh Indonesia. "Berarti sekitar 500 ribu anak miskin naik kelas," katanya.

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online