15.597 Jemaah Haji Indonesia Tiba di Arab Saudi pada Ahad 4 Mei

5 hours ago 3

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Pelayanan Haji Luar Negeri Direktorat Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama, Muchlis Hanafi, mengatakan sebanyak 15.597 jemaah haji Indonesia telah tiba di Arab Saudi, pada Ahad, 4 Mei 2025.

“Berdasarkan data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat), pada Minggu, 4 Mei 2025 pukul 08.00 WIB atau pukul 04.00 WAS, jumlah jemaah haji yang telah tiba di Arab Saudi sebanyak 40 kloter atau 15.597 jemaah,” ujar Muchlis dalam keterangannya pada Ahad 4 Mei 2025.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Sementara itu, Muchlis mengatakan sebanyak sebanyak 8.307 jemaah telah diberangkatkan pada Sabtu 3 Mei 2025. Mereka terbagi dalam 21 kloter menuju Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) di Madinah. 

Adapun rincian dari 21 kloter tersebut antara lain; 

  • Kloter JKG-07 membawa 393 jemaah
  • Kloter SOC-09 membawa 360 jemaah
  • Kloter JKG-08 membawa 393 jemaah
  • Kloter SOC-10 membawa 360 jemaah
  • Kloter BTH-03 membawa 445 jemaah
  • Kloter SOC-11 membawa 360 jemaah
  • Kloter LOP-03 membawa 393 jemaah
  • Kloter KJT-03 membawa 445 jemaah
  • Kloter PDG-02 membawa 423 jemaah
  • Kloter JKG-09 membawa 393 jemaah
  • Kloter JKS-06 membawa 442 jemaah
  • Kloter UPG-05 membawa 393 jemaah
  • Kloter SOC-12 membawa 360 jemaah
  • Kloter JKG -10 membawa 442 jemaah
  • Kloter JKS-07 membawa 442 jemaah
  • Kloter SUB-08 membawa 380 jemaah
  • Kloter SUB-09 membawa 380 jemaah
  • Kloter PLM-02 membawa 370 jemaah
  • Kloter SOC-13 membawa 360 jemaah
  • Kloter SUB-10 membawa 380 jemaah
  • Kloter UPG-06 membawa 393 jemaah.

Pada saat yang sama, Muchlis berujar pemerintah Indonesia menyediakan total 300 penginapan bagi jemaah haji 2025. Ratusan titik hotel itu terbagi ke dua lokasi utama yang menjadi tempat peribadatan haji selama di Arab Saudi. 

“Sebanyak 205 hotel di Makkah dan 95 hotel di Madinah. Jumlah ini cukup untuk melayani 203.320 jemaah haji reguler,” ucapnya. Muchlis mengatakan sebanyak 205 hotel di Kota Makkah terletak dalam radius paling jauh 4,5 kilometer dari Masjidil Haram. 

Menurut Muchlis, tersedia layanan bus shalawat yang bisa dimanfaatkan jamaah untuk berpindah dari penginapan ke Masjidil Haram, begitu pula sebaliknya. Sementara itu, 95 hotel di Kota Madinah dipastikan berada di dekat Masjid Nabawi, persisnya yaitu di Markaziyah.

Muchlis mengimbau jamaah untuk memanfaatkan waktu terbaik selama di Masjid Nabawi. Ia ingin agar para jamaah tidak bergegas kembali ke penginapan di waktu yang sama guna mencegah kepadatan antrean menggunakan lift hotel.  

“Perlu diketahui jemaah, bahwa kondisi hotel di Madinah, umumnya memiliki lobi yang tidak terlalu besar dan lift terbatas. Karenanya, untuk menghindari kepadatan saat usai salat lima waktu, tidak perlu terburu-buru kembali ke hotel. Manfaatkan waktu untuk berzikir di Masjid Nabawi,” ujarnya.

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online