Bertemu Emil Salim, Prabowo Dapat Pesan Orientasi Pengabdian Pejabat Negara

3 hours ago 1

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Prabowo Subianto mengatakan dirinya bertemu dengan Ekonom Emil Salim pada Rabu pagi, 22 Januari 2025. Ia mengaku mendapatkan banyak pesan dan harapan dari menteri di era Presiden Soeharto tersebut.

Salah satu pesannya adalah menegaskan orientasi pengabdian seorang pejabat negara. "Emil ingatkan bahwa seorang menteri adalah seorang pejabat negara, berarti orientasi pengabdiannya adalah negara," kata Prabowo saat memberikan sambutan sidang kabinet di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Prabowo mengaku menerjemahkan pesan dan harapan dari Email tersebut. Dari Emil, Prabowo mengatakan sistem politik Indonesia adalah politik konstitusional yang dijalankan melalui partai politik (parpol). Parpol melalui perwakilan akan menjalankan kedaulatan rakyat tersebut.

Menurut Prabowo, sistem konstitusi Indonesia adalah sistem campuran. Sebab, presiden dipilih langsung dari rakyat dan presiden memiliki kewenangan presidensial. Namun, parlemen memiliki wewenang pengawasan dan wewenang anggaran yang sangat besar.

"Dengan demikian kami telah menjalankan state craft (seni menjalankan pemerintahan) bernegara. Kami telah jalankan dengan tahap demi tahap tahun demi tahun melalui pengalaman, cobaan, dan rintangan," kata Prabowo.

Dari situ, Prabowo mengatakan seorang pejabat negara harus memiliki orientasi terhadap negara. Memang, kata dia, sejumlah menteri dan lembaga memiliki latar belakang berbeda. Namun, karena sudah menjadi pejabat negara orientasi harus kepada negara. 

"Kami memang ada yang berasal dari parpol, dari organisasi kemasyarakatan, ada yang berasal dari dunia akademi ilmuwan, ada dari NGO, LSM. Tapi bergitu disumpah jadi pejabat negara orientsi kepentingannya untuk negara," kata Prabowo.

Presiden Prabowo Subianto menggelar sidang kabinet paripurna di Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat pada Rabu, 22 Januari 2025. Sidang Kabinet diagendakan mulai pukul 15.00 WIB. Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka tampak hadir dalam sidang tersebut, termasuk para menteri dan wakil menteri Kabinet Merah Putih.

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online