Bitcoin (BTC) Alami Tekanan, Apakah Pasar Kripto Sudah Mencapai Titik Terendah? (5/3/25)

1 day ago 3

Jakarta, Pintu News – Pasar kripto baru-baru ini mengalami gejolak signifikan, terutama pada Bitcoin . Menurut analisis terbaru dari CryptoQuant, investor jangka pendek mengalami kerugian karena rasio Spent Output Profit Ratio (SOPR) turun ke 0,95. Penurunan ini menandakan bahwa banyak investor menjual BTC dengan harga lebih rendah dibandingkan saat mereka membelinya.

SOPR adalah indikator yang mengukur keuntungan atau kerugian yang dialami oleh pemegang BTC dalam jangka waktu satu jam hingga 155 hari. Jika SOPR berada di atas 1, berarti investor menjual BTC dengan keuntungan. Namun, nilai di bawah 1 menunjukkan mereka menjual dengan kerugian, yang dapat menjadi indikasi bahwa pasar sedang mengalami kapitulasi sebelum potensi pembalikan tren.

Fluktuasi Harga BTC dan Potensi Pembalikan Tren

Selama pekan lalu, harga BTC mengalami volatilitas tinggi, turun dari $96.000 (Rp1.583.064.000) pada 23 Februari ke $78.258 (Rp1.291.303.862) pada 27 Februari. Namun, BTC berhasil pulih sebagian dan kembali naik ke $95.000 (Rp1.567.575.500).

Para analis melihat adanya indikasi bahwa BTC mungkin telah mencapai titik terendahnya. Salah satu faktor yang mendukung teori ini adalah pengisian celah harga (CME gap) antara $78.000 hingga $80.000, yang sering kali menjadi sinyal pembalikan arah pasar. Selain itu, BTC saat ini berada pada level paling oversold sejak Agustus 2024, menunjukkan bahwa tekanan jual mungkin mulai mereda.

Baca Juga: Bitcoin Menghadapi Hambatan Harga Baru di Pasar Crypto: Volatilitas dan Dampaknya di Crypto

Apakah Bitcoin (BTC) Akan Kembali Bullish?

Meskipun beberapa indikator menunjukkan potensi pemulihan, tidak semua analis setuju bahwa BTC akan segera kembali bullish. Andre Dragosch, Kepala Riset Eropa di Bitwise, menyatakan bahwa meskipun pasar mengalami tekanan, ini bisa menjadi peluang beli yang menarik bagi investor dengan strategi jangka panjang.

Di sisi lain, Geoff Kendrick dari Standard Chartered memperkirakan bahwa BTC masih bisa mengalami penurunan lebih lanjut sebelum akhirnya kembali ke tren kenaikan. Saat ini, harga BTC berada di sekitar $89.826 (Rp1.482.196.514), naik 5,3% dalam 24 jam terakhir. Dengan kondisi pasar yang masih berfluktuasi, investor perlu tetap waspada dan mempertimbangkan strategi yang sesuai dengan profil risiko mereka.

Kesimpulan

Bitcoin (BTC) saat ini berada dalam fase ketidakpastian setelah mengalami penurunan tajam dan pemulihan sebagian. Indikator SOPR yang turun ke 0,95 menunjukkan bahwa banyak investor jangka pendek mengalami kerugian, yang bisa menjadi tanda pasar mendekati titik terendahnya. Beberapa analis melihat peluang pembalikan tren, sementara yang lain masih mengantisipasi kemungkinan penurunan lebih lanjut. Dengan volatilitas yang tinggi, keputusan investasi di pasar kripto perlu dilakukan dengan pertimbangan matang.

Baca Juga: Pola Pergerakan Harga Cardano Menunjukkan Tren Positif, Ini Penjelasan Analis! (5/3/25)

Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh Pintu Crypto melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online