Harga Bitcoin Melonjak ke $88.000, Tiongkok Tambah Koleksi Emas!

6 hours ago 3

Jakarta, Pintu News – Dalam sebulan terakhir, Tiongkok telah menambah lima ton emas ke dalam cadangan mereka, sebuah langkah yang tidak hanya mengejutkan pasar global tetapi juga memberikan dampak positif pada harga Bitcoin . Saat ini, Bitcoin (BTC) berhasil bertahan di harga $88.000 meskipun dihadapkan pada berbagai laporan ekonomi makro yang kurang menguntungkan.

Simak analisa lengkapnya berikut ini!

Penambahan Emas oleh Tiongkok dan Dampaknya pada Bitcoin

BREAKING: China’s central bank increased its gold holdings by 5 tonnes in March, posting their 5th consecutive monthly purchase.

This brings total China’s gold reserves to a record 2,292 tonnes.

Chinese gold holdings now reflect 6.5% of its total official reserve assets.… pic.twitter.com/LuwiBvnirn

— The Kobeissi Letter (@KobeissiLetter) April 20, 2025

Bank Rakyat Tiongkok (PBoC) terus menunjukkan ketertarikannya pada emas dengan penambahan lima ton ke dalam cadangan mereka bulan ini. Langkah ini merupakan bagian dari strategi yang lebih besar yang tampaknya juga memberikan keuntungan bagi Bitcoin (BTC).

Meskipun ada kekhawatiran global, harga Bitcoin (BTC) tetap kuat, menunjukkan ketahanannya di tengah ketidakpastian. Empat hari yang lalu, nilai Bitcoin (BTC) dan mata uang kripto lainnya sempat anjlok setelah Presiden AS, Trump, mengumumkan tarif impor sebesar 245% terhadap barang-barang Tiongkok.

Namun, pengumuman terbaru dari PBoC tentang cadangan emasnya telah memicu pemulihan harga Bitcoin (BTC), yang mengejutkan banyak investor. Hal ini menunjukkan bahwa Bitcoin (BTC) semakin dipandang sebagai aset safe-haven, terutama ketika Tiongkok mulai mengurangi ketergantungan mereka terhadap dolar AS.

Kenaikan Harga Emas dan Prospek Bitcoin

Harga emas baru-baru ini mencapai rekor tertinggi baru, diperdagangkan di $3.326 per ons, setelah naik hampir $100 dalam seminggu terakhir. Kenaikan ini didorong oleh minat yang besar dari institusi, dengan Tiongkok sebagai pemain utama.

Fenomena ini juga memicu spekulasi bahwa harga Bitcoin (BTC) akan mengikuti jejak emas. Di sisi lain, analis terkenal Peter Schiff mengingatkan bahwa Bitcoin (BTC) masih dalam kondisi bear market, yang meredam harapan bahwa Bitcoin (BTC) akan segera menyamai kinerja harga emas.

Meskipun demikian, Bitcoin (BTC) menunjukkan ketahanan yang luar biasa, dengan tetap bertahan di harga tinggi meskipun ada penarikan terbesar sejak peluncuran ETF Bitcoin spot.

Perang Tarif dan Pencarian Aset Safe-Haven

Perang tarif antara AS dan Tiongkok telah memicu lonjakan permintaan terhadap aset safe-haven seperti emas. Hal ini juga berpotensi meningkatkan minat institusi terhadap Bitcoin (BTC) sebagai aset pelengkap.

Meskipun ada laporan bahwa Tiongkok menjual 15.000 BTC di bursa luar negeri, spekulasi tentang Tiongkok yang mungkin sedang mempersiapkan Cadangan Strategis Bitcoin masih beredar di kalangan investor.

Kenaikan harga emas dan potensi kenaikan harga Bitcoin (BTC) menunjukkan bahwa kedua aset ini dapat berfungsi sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan ketidakstabilan ekonomi. Ini menunjukkan pentingnya diversifikasi aset dalam portofolio investasi, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi global saat ini.

Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh Pintu Crypto melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi