.png)
TEMPO.CO, Jakarta - Jakarta akan kembali menjadi tuan rumah Formula E atau Jakarta E-Prix pada 2025. Perlombaan balap mobil listrik itu akan digelar untuk ketiga kalinya di Jakarta setelah satu tahun absen pada 2024.
Gubernur Jakarta Pramono Anung Wibowo mengatakan Formula E adalah gelaran yang ditunggu banyak orang. "Terutama para penggemar Formula E di seluruh dunia dan di Jakarta. Maka, penyelenggaraannya harus lebih baik, lebih menarik dari sebelumnya, dan dipersiapkan dengan matang," kata Pramono melalui keterangan tertulis pada Selasa, 24 April 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pramono memperkirakan Formula E yang akan digelar Juni nanti akan kedatangan banyak turis dari luar Jakarta. Dia mengatakan para pengunjung tersebut harus mendapat pengalaman yang baik selama berada di ibu kota.
Ia mengatakan Pemerintah Provinsi Jakarta akan memberi dukungan penuh untuk penyelenggaraan Formula E. "Semua orang yang datang ke Jakarta harus merasa dimudahkan dan bergembira, terutama tamu-tamu kita, dari mana pun," kata politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu.
Pada 2024, dua balapan besar kelas dunia batal digelar di Indonesia. Kedua balapan tersebut adalah Formula E dan WSBK (Superbike Championship) musim 2024 yang absen di Indonesia pada tahun lalu. Kedua balapan itu tidak dihelat setelah masing-masing penyelenggara menunjukkan kalender balap 2024.
Alasan tidak adanya agenda Formula E disebabkan waktu pelaksanaannya bersamaan dengan masa kampanye Pilpres jika berlangsung dua putaran pada Juni 2024. Meski akhirnya Pilpres berlangsung satu putaran, antisipasi terhadap dampak putaran kedua yang akan mempengaruhi pengiriman logistik membuat balapan itu urung digelar di Indonesia.
Mulanya, Jakarta dijadwalkan menjadi tuan rumah Formula E pada 8 Juni 2024. Tanggal tersebut akhirnya terpaksa dicoret dari kalender Formula E tahun lalu.
Tahun ini, Jakarta akan menggelar Formula E di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta pada 21 Juni. Gelaran kali ini akan menjadi ketiga kalinya Formula E berlangsung di Jakarta setelah dicetuskan Gubernur Jakarta Anies Baswedan pada 2022.
Ajang ini akan menjadi debut Gen3 Evo, mobil balap listrik revolusioner yang mampu berakselerasi dari 0-100 km/jam hanya dalam 1,86 detik, bahkan lebih cepat dari mobil Formula 1. “Jakarta E-Prix akan menjadi ajang yang luar biasa, dengan kehadiran Gen3 Evo yang akan mendefinisikan ulang batasan dalam balap listrik," kata Gemma Roura, Project Director Formula E Operations (FEO) untuk Jakarta E-Prix, Gemma Roura.
"Akselerasi yang belum pernah ada sebelumnya, penyempurnaan aerodinamis, dan sistem penggerak semua roda akan menciptakan pertarungan balap yang lebih intens dan menegangkan," kata Gemma.
