TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Seno Bagaskoro mengatakan partainya mendukung rencana Presiden Prabowo Subianto menggelar retreat bagi kepala daerah terpilih di Akademi Militer, Magelang. Akan tetapi, partai berlogo banteng itu memberikan beberapa catatan.
“Sebagai bagian dari upaya mengefektifkan kerja pemerintahan, ada banyak tantangan ke depan yang harus segera disinergikan,” kata Seno melalui pesan pendek, Sabtu malam, 11 Januari 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Seno menyebutkan, salah satu upaya yang harus dilakukan pemerintah adalah menyelaraskan antara jumlah kementerian yang bertambah di tingkat pusat dengan jumlah dinas di tingkat kota atau kabupaten dan provinsi. Dari pengamatannya, upaya ini sudah mulai berjalan.
Selain itu, Seno juga menyoroti adanya berbagai tantangan ekonomi dan geopolitik di masa depan, serta visi ekologis pemerintah. Ketiga poin ini berkorelasi dengan kepuasan dan keselamatan publik. Menurut dia, hal tersebut hanya dapat tercapai melalui kerja pemerintah.
“Kami tentu mendukung upaya-upaya yang mampu membantu kinerja pemerintahan Presiden Prabowo, sepanjang muaranya adalah untuk rakyat,” kata dia.
Sebelumnya, sejumlah politikus PDIP juga menyampaikan dukungannya terhadap rencana retreat kepala daerah terpilih ini. Salah satunya adalah gubernur terpilih Jakarta Pramono Anung. Dia menyatakan kesediaan untuk mengikuti agenda inisiasi Prabowo tersebut.
“Kalau memang diinikan oleh presiden, tentunya saya akan ikut," katanya ketika ditemui usai menghadiri perayaan Natal dan Tahun Baru di GPIB Immanuel, Jakarta, pada Jumat malam, 10 Januari 2025.
Adapun, rencana Prabowo menggelar retret untuk kepala daerah disampaikan Menteri Koordinator Bidang Hukum, Hak Asasi Manusia, Imigrasi, dan Pemasyarakatan Yusril Ihza Mahendra. Pelatihan bagi kepala daerah akan menyerupai penggemblengan bagi kabinet Merah Putih Presiden Prabowo Subianto di Magelang pada 24 - 27 Oktober 2024.
"Seluruh kepala daerah akan dikumpulkan supaya kami mempunyai persepsi yang sama terhadap masalah-masalah yang dihadapi oleh pemerintah," kata Yusril di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat, 10 Januari 2025.
Pada "Retreat Kabinet Merah Putih" di Magelang, para menteri, wakil menteri, kepala badan, utusan khusus dan staf khusus presiden mendapatkan gemblengan berupa materi tentang bernegara dan pemerintahan, termasuk materi penting soal pencegahan korupsi.
Daniel A. Fajri dan Novali Panji Nugroho berkontribusi dalam artikel ini.