Kena Hujat gegara Hina Penjual Es Teh, Ini Sederet Kontroversi Miftah Maulana/Foto: Jauh Hari Wawan S/detikJogja
Jakarta, Insertlive -
Gus Miftah kembali menjadi sorotan usai tertangkap video mengolok-olok seorang penjual es teh yang berjualan di kajian yang diadakannya beberapa waktu lalu. Banyak yang menilai sikap Gus Miftah tersebut tak patut, apalagi diikuti dengan jemaah kajiannya yang tertawa.
Kasus hinaan terhadap pedagang es teh ini bukanlah kontroversi pertama Gus Miftah. Pemilik nama lengkap Miftah Maulana Habiburrahman ini sebelumnya juga terlibat dengan sederet kontroversi.
Miftah Maulana sebelumnya mengundang kontroversi dengan melakukan dakwah di tempat hiburan malam. Ia mulai rajin menggelar kajian agama di area lokalisasi di wilayah Kota Yogyakarta dengan didasari pekerja malam yang sering mengeluh kesulitan mendapat akses untuk belajar agama.
Pria 43 tahun tersebut pun mendirikan Pondok Pesantren Ora Aji yang menampung berbagai kalangan, mulai dari anak-anak jalanan, anak punk, hingga mantan preman. Ponpes miliknya memiliki filosofi bahwa tidak ada seorang pun yang berarti di mata Allah Swt selain ketakwaan.
Nama Gus Miftah mulai dikenal publik usai video dirinya menggelar kajian agama di salah satu klub malam di Bali viral di media sosial pada September 2018. Namanya pun semakin melambung usai membimbing Deddy Corbuzier menjadi mualaf.
Gus Miftah pun kembali terlibat kontroversi saat membandingkan speaker masjid dengan speaker dangdutan. Lewat ceramahnya di Jawa Timur, ia berbicara soal larangan menggunakan speaker masjid saat tadarus Al-Qu'ran.
Dia lalu membandingkan penggunaan speaker itu dengan dangdutan yang tidak dilarang hingga jam satu pagi. Hal ini pun langsung direspons oleh Juru Bicara Kementerian Agama Anna Hasbie. Ia menyebut bahwa Gus Miftah gagal paham soal pedoman pengeras suara masjid yang diterbitkan oleh Kementerian Agama.
"Sebagai penceramah, baiknya Gus Miftah pahami dulu edarannya, kalau nggak paham juga bisa nanya agar mendapat penjelasan yang tepat. Apalagi membandingkannya dengan dangdutan, itu jelas tidak tepat dan salah kaprah," kata Anna Hasbie, dikutip Rabu (4/12).
Tak hanya itu, Gus Miftah juga menuai kontroversi saat menyebut dirinya senang mengaji dengan PSK lewat potongan video ceramahnya pada tahun 2019 lalu. Ia juga blak-blakan menyebut alasannya, di mana ia senang karena para PSK tampak cantik.
Sebelum berurusan dengan kontroversi menghina pedagang es teh, potongan video Gus Miftah yang menoyor kepala sang istri juga sempat viral di media sosial. Pada video tersebut, Gus Miftah tampak beberapa kali menoyor kepala istrinya, Ning Astuti saat menyaksikan sebuah konser.
Soal kontroversi ini, Gus Miftah justru menilai bahwa potongan video tersebut hanya framing yang sengaja dibuat soal dirinya. Pria kelahiran Lampung itu memberikan klarifikasi bahwa dirinya yang menoyor kepala sang istri hanya bercanda dan memang sering dilakukan keduanya.
"Istri malah ketawa (lihat komentar netizen), itu malah justru keseharian saya sama istri karena dalam rumah tangga itu ada bahasa begini," kata Gus Miftah.
Gus Miftah kemudian dikenal sebagai tokoh agama dan penceramah yang terlibat dengan sejumlah kontroversi yang berkaitan dengan pernyataan dan sikapnya.
(Arundati Swastika/and)
Tonton juga video berikut: