Model ‘Bitcoin Spiral Clock’ Terbaru Ungkap Kapan Siklus Bull Harga Akan Berakhir!

3 days ago 11

Jakarta, Pintu News – Bitcoin , yang telah berkembang pesat dari sebuah mata uang crypto menjadi aset investasi yang sangat bernilai, kini diperdagangkan di angka fantastis $109,1K. Dengan adanya pola siklus yang sering terulang, berbagai metode dan alat telah dikembangkan untuk memprediksi dinamika harga Bitcoin.

Salah satu inovasi terkini dalam hal ini adalah Bitcoin Spiral Clock, sebuah alat yang memberikan prediksi mendalam tentang kapan tepatnya siklus bullish saat ini akan berakhir.

Mari kita jelajahi lebih lanjut tentang alat prediktif ini dan apa yang dapat kita harapkan dari prediksinya!

Bitcoin Spiral Clock: Inovasi dalam Prediksi Harga

Bitcoin Spiral Clock merupakan alat visualisasi yang mengaitkan pergerakan harga Bitcoin dengan peristiwa-peristiwa penting seperti halving dan jumlah blok yang tercipta.

Alat ini menggunakan simbol warna untuk menandai peristiwa penting: oranye untuk halving, hijau untuk harga tertinggi sepanjang masa , kuning untuk puncak mid-cycle, dan merah untuk fase bear pasca-ATH.

Pada tanggal 14 Februari 2025, Bitcoin mencapai tonggak sejarah dengan pembentukan blok ke-883.750, yang ditunjukkan pada posisi 2:30 di Spiral Clock.

Baca juga: 5 Memecoin yang Diburu Komunitas Crypto di Minggu Ketiga Februari

Estimasi Puncak dan Penutupan Bull Run

On Valentine’s Day, we finally hit 2:30 🕝 on the #Bitcoin ₿ Spiral Clock.

That was the 883,750th #Bitcoin Block.

The major milestone of 4:30 🕟 (October 15th, 2025) is near where the previous two Cycles had their all time high peaks (2017 & 2021).

When could #Bitcoin hit… pic.twitter.com/JLsoJCxAN1

— John Osterman (@JohnXOsterman) February 16, 2025

Berdasarkan analisis yang dilakukan oleh John Osterman terhadap Bitcoin Spiral Clock, diperkirakan bahwa puncak siklus BTC akan terjadi antara Oktober dan Desember 2025, yang ditandai antara posisi 4:00 dan 5:00 pada jam tersebut.

Sebelum siklus ini berakhir, diperkirakan bull run akan mencapai harga $200k pada 16 April 2025 (posisi 3:00, blok ke-892.500) dan kemudian meningkat ke kisaran $270k-$300k menjelang akhir tahun 2025, yang akan menandai penutupan siklus bullish ini pada posisi 4:30.

Baca juga: Harga 1 Arkham (ARKM) Berapa Rupiah (18/2/25)?

Prospek Harga Bitcoin dan Sasaran Harga yang Diharapkan

Meskipun terdapat skeptisisme dari beberapa kritikus dan investor mengenai akhir dari bull run, model Bitcoin Spiral Clock menunjukkan bahwa masih terdapat proyeksi signifikan untuk kenaikan harga.

Model ini memproyeksikan bahwa harga Bitcoin dapat mencapai antara $270k-$300k menjelang akhir tahun 2025. Capaian ini akan menandai penutupan dari siklus bullish Bitcoin. Namun, pencapaian harga $100k dan $200k lebih dulu sangat krusial, karena ini akan menjadi katalis untuk kenaikan harga selanjutnya.

Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.

*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online