Penambang Bitcoin Hadapi Tantangan Hashrate Tinggi, Produksi Bulanan Merosot!

1 month ago 27

Jakarta, Pintu News – Para penambang Bitcoin melaporkan penurunan produksi bulanan seiring dengan meningkatnya kesulitan penambangan—yakni daya komputasi yang dibutuhkan untuk memverifikasi transaksi BTC dan menambang blok baru.

Pada Januari 2025, produksi Bitcoin oleh beberapa penambang besar seperti Hut 8, Marathon Digital (MARA), dan Bitfarms mengalami penurunan dibandingkan dengan Desember 2024.

Namun, di tengah tren ini, Riot Platforms justru mencatat peningkatan produksi sebesar 2,1%, menjadi pengecualian di antara para penambang lainnya.

Riot Announces January 2025 Production and Operations Updates.

“Riot mined 527 #bitcoin in January, marking the second consecutive month of increased production despite rising network difficulty,” said @JasonLes_, CEO of Riot. “During the month, we completed the commissioning of… pic.twitter.com/v0FIcBcf2i

— Riot Platforms, Inc. (@RiotPlatforms) February 4, 2025

Mengantisipasi Peningkatan Kesulitan Jaringan Bitcoin

Sepanjang Januari 2025, tingkat kesulitan jaringan Bitcoin tetap berada di sekitar 110 triliun (T), yang merupakan rekor tertinggi sepanjang masa.

Baca juga: Prediksi Harga Pi Network: Seberapa Cepat Harga Pi Network Bisa Mencapai $100?

Sejak peristiwa halving terakhir pada 20 April 2024, kesulitan dalam menambang blok baru telah meningkat sebesar 27,8%. Menyadari perlunya daya komputasi yang lebih besar, para penambang Bitcoin mulai meng-upgrade peralatan dan mengoptimalkan operasional bisnis agar tetap menguntungkan.

Dibandingkan dengan Desember 2024, produksi bulanan Hut 8 mengalami penurunan 27%, hanya mampu menambang 65 BTC pada Januari. Sementara itu, Marathon Digital (MARA) dan Bitfarms juga mencatat penurunan produksi bulanan masing-masing sebesar 12,5% dan 4,7%.

Sumber: Bitfarms

Riot Pertahankan Produksi Bitcoin dengan Fasilitas Baru

Riot Platforms meresmikan fasilitas penambangan baru di Texas pada Januari sebagai bagian dari pengembangan berskala besar 1 gigawatt untuk penambangan Bitcoin. Dalam pengumuman resminya, CEO Jason Les menyatakan:

“Fasilitas Corsicana mencapai hash rate sebesar 15,7 EH/s di akhir bulan. Kami juga terus melihat hasil positif dari penambang baru dan sistem imersi, yang tercermin dalam peningkatan signifikan pada hash rate operasional dan tingkat pemanfaatan kami.”

Baca juga: Harga Bitcoin Melayang di Level $97.000 Hari Ini (6/2/25): BlackRock Siapkan ETF Bitcoin di Eropa!

Sementara itu, Asher Genoot, CEO Hut 8, mengungkapkan bahwa peningkatan infrastruktur penambangan mereka hampir selesai dan diharapkan dapat meningkatkan kapasitas penambangan dalam beberapa minggu mendatang.

Di sisi lain, hash rate Bitcoin diperkirakan akan mengalami penurunan akibat berkurangnya kesulitan penambangan serta menurunnya jumlah pre-order perangkat keras penambangan.

Pada minggu terakhir Januari, kesulitan penambangan turun menjadi 108 triliun (T), sementara hash rate tetap stabil di sekitar 832 exahash per detik (EH/s).

Itu dia informasi terkini seputar berita crypto hari ini. Dapatkan berbagai informasi lengkap lainnya seputar akademi crypto dari level pemula hingga ahli hanya di Pintu Academy dan perkaya pengetahuanmu mengenai dunia crypto dan blockchain.

Ikuti kami di Google News untuk mendapatkan informasi terkini seputar dunia crypto dan teknologi blockchain. Nikmati pengalaman trading crypto yang mudah dan aman dengan mengunduh aplikasi kripto Pintu melalui Google Play Store maupun App Store sekarang juga.

Dapatkan juga pengalaman web trading dengan berbagai tools trading canggih seperti pro charting, beragam jenis tipe order, hingga portfolio tracker hanya di Pintu Pro. Klik Daftar Pintu jika kamu belum memiliki akun atau klik Login Pintu jika kamu telah terdaftar.


*Disclaimer

Konten ini bertujuan memperkaya informasi pembaca. Pintu mengumpulkan informasi ini dari berbagai sumber relevan dan tidak terpengaruh oleh pihak luar. Sebagai catatan, kinerja masa lalu aset tidak menentukan proyeksi kinerja yang akan datang. Aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas tinggi, selalu lakukan riset mandiri dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab pembaca.

Referensi:

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online