Kehidupan Denada dan sang putri, Aisha Aurum, selalu menarik perhatian netizen, Bunda. Meski kerap mengunggah berbagai potret kebersamaan dengan Aisha, netizen masih belum bisa melihat wajah gadis 12 tahun tersebut.
Sejak sang putri didiagnosis mengidap leukemia, Denada secara konsisten menutupi wajah Aisha di media sosial. Hal ini bahkan berlanjut hingga saat ini, di mana Aisha sudah dinyatakan sembuh dari leukemia.
Ketika hadir dalam acara Rumpi TRANS TV, Denada menyebut keputusan ini diambil oleh dirinya dan sang mantan suami, Jerry Aurum. Bukan tanpa alasan, Denada ingin Aisha tetap merasa nyaman.
"(Kemauan) Aku sama Papanya (Jerry Aurum). Sebenarnya keputusan itu dasarnya awalnya itu memang karena treatment itu. Begitu treatment-nya sudah selesai dan di saat dia sudah mulai nyaman lagi dengan dirinya. Dalam arti kata rambutnya sudah mulai alhamdulillah Masha Allah tumbuh kembali, dan dia pun sudah nyaman, sudah senang, akhirnya keputusan itu tetap kita pertahankan dengan beberapa alasan," tuturnya menilik dari kanal YouTube insertlive, Rabu (22/1/2025).
Alasan Denada masih sembunyikan wajah Aisha
Kepada wartawan, Denada menyebut ada beberapa hal yang menjadi alasan wajah Aisha masih disembunyikan. Beberapa di antaranya adalah karena Aisha masih di bawah umur dan ia ingin menghindari sang putri dari penyakit ain.
"Alasannya sebenarnya aku sudah berkali-kali cerita. Pertama karena dia masih usia di bawah umur, dan yang kedua untuk kenyamanannya dia juga karena dia sering aku tinggal di Singapura. Dan yang ketiga karena kita mengenal yang namanya ain, ya," jelasnya.
Denada juga menyebut Aisha boleh memiliki media sosial sendiri ketika dewasa. Baca terus beritanya, ya.
Denada perbolehkan Aisha miliki media sosial
Denada dan Aisha/Foto: Instagram: @denadaindonesia
Dalam kesempatan yang sama, Denada mengungkap dirinya memperbolehkan Aisha memiliki media sosial sendiri ketika sudah besar. Namun, untuk saat ini ia berpendapat media sosial bukan untuk anak-anak
"Nanti kalau dia sudah masuk ke usia dewasa, memutuskan untuk punya media sosial sendiri, of course pasti boleh," jelasnya.
Penggunaan media sosial pada sang putri juga menjadi hal yang sangat Denada perhatikan. Hal ini karena Aisha sempat mendapatkan perlakukan tidak mengenakkan di masa lalu melalui Instagram sang Bunda.
"Kita belajar dari yang sudah ada, kita dapat banyak sekali informasi dan edukasi bahwa memang yang namanya sosial media itu memang bukan untuk anak-anak," ujar perempuan 46 tahun ini.
"Kemudian dulu kan juga pernah kejadian waktu Aisha masih kecil dia juga pernah dapat perlakuan yang kurang mengenakkan dari sosial media aku. Banyak lah (alasan masih menutup wajah Aisha). Untuk keamanannya dia juga, anak yang masih di bawah umur dan kebetulan dia sekolahnya berbeda negara dengan aku. Jadi aku tidak bisa berada di sana selama 24 jam untuk menjaga dia. Jadi hal-hal seperti ini yang menjadi poin-poin pemikiran (masih menyembunyikan wajah Aisha)," imbuhnya.
Demikian alasan Denada masih sembunyikan wajah sang putri, Bunda. Semoga bisa memberikan manfaat, ya.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
Jangan lupa intip juga video gejala awal leukemia pada anak berikut ini:
(mua/rap)
Loading...