Apakah Putri Diana Menyusui William dan Harry selama 2 Tahun?

2 months ago 41

Jakarta -

Putri Diana terkenal dekat dengan kedua putranya, William dan Harry. Diana mengambil langkah besar dengan menyusui keduanya saat masih bayi. Apakah Putri Diana menyusui William dan Harry selama 2 tahun?

Sejak William dan Harry lahir, gaya pengasuhan Diana dianggap tidak biasa di kalangan keluarga kerajaan pada masa itu. Selain memutuskan menyusui putranya, Diana selalu berusaha menghabiskan waktu bersama kedua putranya.

Diana mencoba menyesuaikan jadwalnya agar sesuai dengan jadwal anak laki-lakinya sehingga dapat menghabiskan lebih banyak waktu bersama mereka.

"Yang terpenting, (peran saya) adalah menjadi seorang ibu dan seorang istri. Itulah yang saya coba capai; apakah saya berhasil atau tidak adalah hal lain, tetapi saya berusaha," kata Diana pada bulan November 1985 seperti dilansir dari Business Insider.

Putri Diana juga tidak pernah takut bersikap konyol di sekitar anak laki-lakinya — seperti ibu pada umumnya. "Saya hidup untuk putra-putra saya. Saya akan kehilangan arah tanpa mereka," ujarnya.

Ingrid Seward, seorang pakar sejarah kerajaan dalam bukunya Royal Children menjelaskan bahwa Diana sangat peduli dengan kesejahteraan anak-anaknya. Ia memilih menyusui agar dapat memberikan nutrisi terbaik sekaligus membangun hubungan emosional yang erat dengan William dan Harry.

Berapa lama Putri Diana menyusui William dan Harry, apakah dua tahun?

Dilansir ABCNews, koresponden kerajaan ABC News Victoria Arbiter pernah mengatakan bahwa Putri Diana dilaporkan sebagai ibu pertama dalam keluarga kerajaan yang menyusui.

"Tentu saja, sulit bagi kita untuk mengetahui dengan pasti, tetapi Ratu Victoria bersikeras bahwa ia merasa menyusui itu menjijikkan," katanya.

Karena Diana, tabu menyusui itu telah dihapuskan, termasuk untuk sang menantu, Kate Middleton.

Secara historis, sebagian besar ibu kerajaan tidak selalu percaya bahwa menyusui adalah yang terbaik. Bahkan, dalam beberapa kasus, menyusui dianggap sebagai ketidaknyamanan, dan yang terburuk, sangat berbahaya.

Melansir The Guardian, pada abad-abad sebelumnya, sebagian besar bayi kerajaan diserahkan kepada seorang ibu susu segera setelah lahir. Wanita kerajaan sering kali hanya sekadar figur simbolis, yang melahirkan anak demi anak untuk mengamankan dinasti.

Wanita dari keluarga bangsawan dianggap sebagai ibu susu yang paling cocok, asalkan mereka memiliki karakter yang baik dan penampilan yang sehat. Anak laki-laki secara tradisional menghabiskan waktu lebih lama disusui daripada saudara perempuannya, sering kali hingga dua tahun, karena dianggap lebih bergantung dan rewel saat masih bayi.

Menyusui menawarkan perlindungan kontrasepsi, jadi dengan bayi mereka disusui oleh orang lain, para Ratu bebas untuk melanjutkan tugasnya dan memulai proses mengandung pewaris berikutnya. ASI dipercaya akan menggumpal jika hubungan perkawinan dilanjutkan sebelum penyapihan. Sering kali, rumah tangga kerajaan akan memiliki tim wanita yang menyusui, untuk memastikan bahwa bayi yang baru lahir dapat disusui sesuai permintaan.

Lantas, berapa lama Putri Diana menyusui kedua putranya? Durasi pasti Diana menyusui Pangeran William dan Harry tidak pernah dikonfirmasi secara resmi.  Informasi yang beredar ada yang menyebutkan setahun lebih.

Namun, situs Eonline menuliskan bahwa Putri Diana hanya menyusui William selama tiga minggu, sedangkan menyusui Harry selama tiga bulan.

Begitu banyak saran dan rekomendasi ahli tentang durasi menyusui. Namun, itu semua kembali ke keputusan pribadi setiap ibu. 

Ini juga tergantung pada kebutuhan ibu dan bayi, serta kondisi fisik dan emosional masing-masing. Sedangkan menyusui dalam budaya kerajaan cenderung disesuaikan dengan protokol dan jadwal resmi.

Menurut American Academy of Pediatrics (AAP), menyusui secara eksklusif disarankan selama enam bulan pertama kehidupan bayi, dan dilanjutkan dengan pemberian makanan pendamping ASI hingga dua tahun atau lebih, sesuai dengan kebutuhan ibu dan bayi.

Manfaat menyusui

Apa yang dilakukan Diana memang luar biasa. Memberikan ASI pada bayi memang sangat banyak manfaatnya.

Melansir Huffpost, anak-anak yang disusui selama lebih dari enam bulan menunjukkan nilai tertinggi pada tes perkembangan kognitif dan motorik selama balita. Selain itu, pemberian ASI juga dikaitkan dengan keterampilan berpikir dan daya ingat anak yang lebih baik.

"Ada banyak manfaat medis yang signifikan dari menyusui," kata dr. Dimitri Christakis seorang profesor pediatri di University of Washington.

ASI mengandung asam lemak tak jenuh ganda penting yang diyakini dapat meningkatkan perkembangan otak. Ini yang membuat otak anak bisa berkembang optimal.

Untuk itulah, ibu baru dianjurkan untuk menyusui anak-anaknya setidaknya selama enam bulan, sebelum melanjutkan periode selama dua tahun dan seterusnya, di samping mengonsumsi makanan lain.

The Independent juga menyoroti manfaat lain dari menyusui yakni dapat melindungi bayi dari penyakit dan infeksi, serta membantu mencegah kanker payudara dan ovarium pada ibu.

Namun, penelitian tersebut tidak perlu membuat khawatir ibu yang tidak menyusui. Dr Reneé Pereyra-Elías, yang memimpin penelitian tersebut, menyatakan bahwa perbedaannya tidak terlalu besar dalam hal nilai ujian.

"Tidak semua keluarga (ibu) bisa menyusui, dan mereka yang tidak bisa menyusui tidak perlu malu atau merasa bersalah karena mungkin merugikan anak-anak mereka," katanya, dikutip dari The Week.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

(pri/pri)

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online