Bahagia Menyapih Anak Selama Sebulan, Kini Dea Ananda Berencana Jalani Diet

2 months ago 42

Baru baru ini, Dea Ananda, tengah memasuki babak baru dalam perjalanannya sebagai ibu. Setelah berhasil menyapih putrinya, Sanne, selama satu bulan penuh, Dea mengungkapkan rencananya untuk memulai program diet guna mengembalikan kebugaran tubuh pasca kehamilan dan menyusui.

Hal itu ia ungkapkan dalam caption Instagram @dea_ananda, Dea menyatakan bahwa menyapih adalah momen emosional baginya, tetapi ia juga merasa bersyukur karena prosesnya berjalan lancar. Kini, setelah melewati fase tersebut, ia berfokus pada kesehatan fisiknya.

“Anne sudah disapih sebulanan, niatnya ibunya mau langsung diet.. dan rajin olahraga lagi biar lebih sehat dong ya,” tulis Dea. 

Meski begitu, Dea mengaku rencana dietnya tersebut belum mulai berjalan. Ia juga mengatakan bahwa diet kali ini sangat dipengaruhi oleh umur.  

“Inget neng uda 30 senja taun ini, metabolisme tak semudah dahuluuuuuu…,” katanya.

Kendati demikian, Dea ananda tetap semangat untuk kembali menjalankan program dietnya tersebut setelah menyapih. Ia pun meminta support kepada pengikutnya di Instagram agar rencana nya tersebut tidak menjadi wacana belaka.

"Tapi sampai saat ini diet masih wacana tuh, ayo bund semangatin aku dong," tutupnya.

Menyapih anak adalah salah satu fase penting dalam perjalanan seorang ibu. Setelah melewati masa menyusui, tubuh ibu mengalami berbagai perubahan, termasuk risiko kenaikan berat badan.

Rahasia tetap langsing usai menyapih anak

Ilustrasi Cara Mengeluarkan Dahak pada Bayi

Happy Berhasil Menyapih Sang Putri Selama Sebulan, Kini Dea Ananda Berencana Jalani Diet/Foto: Getty Images/iStockphoto/ImagingStocker

Menurut penelitian yang diterbitkan dalam The Journal of Human Lactation, sebanyak 12 peserta perempuan yang diteliti, 8 di antaranya mengalami peningkatan berat badan setelah mereka berhenti menyusui.

Hal ini menunjukkan adanya hubungan antara menyusui dan metabolisme tubuh. Selama menyusui, tubuh ibu membakar lebih banyak kalori untuk memproduksi ASI, yang dapat membantu mengontrol berat badan. Ketika menyusui berhenti, pengeluaran energi ini berkurang, sementara pola makan mungkin tetap atau meningkat, sehingga memengaruhi berat badan.

Tips mengencangkan payudaraTips mengencangkan payudara/ Foto: Mia Kurnia Sari

Bagi banyak Bunda, menjaga berat badan tetap ideal usai menyapih adalah tantangan tersendiri. Namun, dengan strategi yang tepat, Bunda bisa tetap langsing dan sehat tanpa merasa terbebani. Berikut adalah beberapa tips yang bisa Bunda terapkan:

1. Atur pola makan seimbang

Pasca menyapih, kebutuhan kalori bunda cenderung menurun karena tubuh tidak lagi memproduksi ASI. Oleh karena itu, penting untuk menyesuaikan pola makan. Fokuslah pada makanan bergizi seperti:

  • Protein tanpa lemak: ayam tanpa kulit, ikan, tahu, dan tempe.
  • Karbohidrat kompleks: nasi merah, kentang, atau quinoa.
  • Lemak sehat: alpukat, kacang-kacangan, dan minyak zaitun.
  • Serat tinggi: sayuran hijau, buah-buahan, dan biji-bijian.
  • Hindari konsumsi gula berlebih dan makanan olahan yang tinggi kalori tetapi rendah nutrisi.

2. Tetap aktif dengan olahraga ringan

Kembali berolahraga setelah menyapih adalah cara terbaik untuk menjaga berat badan. Pilih jenis olahraga yang sesuai dengan waktu dan kebutuhan Bunda, seperti:

  • Jalan kaki atau jogging ringan.
  • Yoga atau pilates untuk memperkuat otot inti.
  • Senam aerobik yang menyenangkan.
  • Jika waktu terbatas, bunda bisa melibatkan anak dalam aktivitas fisik, seperti bermain bola di taman atau berjalan-jalan.

3. Perhatikan kualitas tidur

Kurang tidur dapat memicu peningkatan hormon kortisol, yang berkontribusi pada kenaikan berat badan. Cobalah untuk mendapatkan waktu istirahat yang cukup setiap malam. Jika sulit tidur di malam hari, manfaatkan waktu siang untuk beristirahat saat anak tidur ya Bunda.

4. Minum air yang cukup

Dehidrasi sering kali disalah artikan sebagai rasa lapar, sehingga Bunda mungkin makan lebih banyak daripada yang sebenarnya dibutuhkan. Pastikan untuk minum air putih minimal 8 gelas sehari agar tubuh tetap terhidrasi dan metabolisme berjalan optimal.

5. Hindari makan emosional

Perubahan hormon setelah menyapih dapat memengaruhi suasana hati. Beberapa Bunda mungkin tergoda untuk mengatasi stres atau kelelahan dengan makan camilan tinggi kalori. Sadari kebiasaan ini dan coba alihkan dengan aktivitas lain, seperti membaca buku, mendengarkan musik, atau meditasi.

6. Tetapkan target yang realistis

Ingatlah bahwa tubuh setiap Bunda berbeda. Jangan terlalu keras pada diri sendiri. Fokuslah pada kebiasaan sehat daripada angka di timbangan. Tetapkan target kecil yang realistis, seperti mengurangi konsumsi gula secara bertahap atau berjalan kaki 15 menit setiap hari.

7. Konsultasi dengan ahli gizi

Jika Bunda merasa kesulitan mengatur pola makan atau olahraga, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan ahli gizi atau dokter. Mereka dapat membantu menyusun rencana yang sesuai dengan kebutuhan tubuh Bunda.

8. Dukungan dari keluarga

Mintalah dukungan dari suami atau anggota keluarga lain. Mereka dapat membantu Bunda menjaga konsistensi dalam menjalankan pola hidup sehat, baik dengan menemani berolahraga maupun berbagi tugas rumah tangga.

Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!

Saksikan juga video tentang

[Gambas:Video Haibunda]

(pri/pri)

Loading...

Read Entire Article
Berita Nusantara Berita Informasi Informasi Berita Berita Indonesia Berita Nusantara online Berita Informasi online Informasi Berita online Berita Indonesia online