Bobocabin Kintamani: Menyegarkan Mata, Me-recharge Tubuh

Kintamani, Insertlive -

Jenis tipe penginapan apa yang jadi pilihan Anda ketika pelesiran ke luar kota? Hotel bintang lima, resort dekat pantai, atau kabin dengan nuansa alam dataran tinggi yang pemandangannya benar-benar memanjakan indra penglihatan?

Jika Anda adalah tipikal yang terakhir, maka Bobocabin Kintamani agaknya memang ada untuk kamu. InsertLive memutuskan singgah ke Bobocabin di dataran tinggi Pulau Seribu Pura yang sudah terkenal akan experience menginap yang berbeda.

Terletak di Kabupaten Bangli, Bobocabin Kintamani berlamat lengkap di Jl Mundukan Ngandang, Songan A, Kintamani. Setiap kabinnya aka otomatis mendapatkan pemandangan danau Batur dan gunungnya yang juga tersohor akan kecantikannya.

Kebetulan kami mendapatkan juga kabin paling dekat dengan danau dan langsung melihat pemandangan gagahnya Gunung Batur.

Akses ke sana memang diperlukan mobil yang ground clerances-nya cukup tinggi. MPV atau minibus termasuk jenis mobil yang cukup aman ketimbang kalian membawa hatchback atau sedan.

Karena ketika kita semakin dekat dengan wilayahnya, akses ke atasnya cukup menantang lantaran masih berbatu dan tanah. Karena itu jarak antara komponen mobil dengan titik paling rendah dengan tanah menjadi faktor kalian untuk membawa mobil selain tipe compact/key car.

Tapi jangan khawatir, perjalanan jauh yang kalian tempuh dari Ngurah Rai akan terbayar lunas kalau sudah mencapai lokasi Bobocabin Kintamani ini.

Cuaca di Oktober akhir masih terasa seperti musim panas Messi sebenarnya dataran tinggi Kintamani jelang sore ke malam akan sangat dingin.

InsertLive sudah merasakan atmosfer Bobocabin Baturraden, Purwokerto yang memang dikelilingi pohon pinus dan damar.

Di Kintamani, kabin-kabin di sana vegetasinya tak sepadat di Baturraden. Namun pohon jenis cemara pensil dan norfolk betumbuh subur. Karenanya sinaran cukup berlimpah ketika pagi dan siang menyambut kami.

Kamar Bobocabin Kintamani benar-benar didesain cukup berdua bareng pasangan dengan kamar mandi minimalis. Namun hal itulah yang menciptakan suasana hening yang dibutuhkan untuk healing kala kepenatan dan kesibukan ibu kota membuat burnout.

Bobocabin Kintamani di jelang pergantian tahun masih cukup cerah karena musim penghujan sepertinya datang terlambat di 2024 ini.

"Kami senang mendengar tamu kami bisa menikmati waktu berkualitas bersama keluarga dan orang tersayang saat menginap di Bobocabin. Ini sejalan dengan visi kami untuk memberikan pengalaman beristirahat yang tak terlupakan," jelas Khalisa Farhanah, Corporate Communication Bobobox.

"Selain pemandangan alam yang khas di setiap lokasi, kami juga menawarkan berbagai aktivitas menarik bagi tamu yang ingin lebih dekat dengan alam dan budaya sekitar, seperti trekking Gunung Batur dan wisata ke desa stempat di Bobocabin Kintamani Bali," rincinya.

(kmb/kmb)