Bunda Ini Lakukan Tes Kehamilan setelah Kuda Peliharaannya Bertingkah Aneh, Ternyata Hasilnya..

Jakarta -

Seorang ibu biasanya melakukan tes hamil setelah mengalami berbagai gejala kehamilan. Namun, seorang Bunda malah melakukan tes kehamilan karena kuda peliharaannya. Seperti apa hasil tesnya?

Melansir Newsweek, dalam video TikTok milik Oakley yang diunggah ke akunnya @theweenwrangler menampilkan dirinya yang menggendong bayinya. Saat itu keduanya mengelus kuda peliharaannya yang bernama Suds. Namun kuda tersebut tingkahnya berbeda dari biasanya.

Kuda berusia 25 tahun itu menyapa Oakley dan bayinya dengan mengendus meski tak berlangsung lama. Lalu menundukkan kepalanya di dekat perut Oakley sambil terus mengendus. Suds kemudian mengangkat kepalanya kembali dan menatap Oakley.

Setelah menonton ulang video tersebut, Oakley menduga Suds mengetahui sesuatu. Suds juga pernah melakukan hal serupa sebelumnya saat anak pertamanya. 

"Dia melakukan hal yang sama ketika saya hamil pertama kali!" katanya.

Saat itu dia memutuskan sudah waktunya melakukan tes kehamilan. Hasilnya mengejutkan, muncul tanda dua garis biru yang membentuk tanda silang yang berarti hamil.

"Suds adalah seorang dokter kandungan di kehidupan sebelumnya..."tulis Oakley dalam keterangan video TikTok-nya.

"Saya tidak punya keinginan untuk melakukan tes lagi sampai dia melakukannya!".

Video TikTok tersebut telah ditonton lebih dari 541.400 kali dan disukai 108.400 kali.

Hewan juga bisa mendeteksi kehamilan?

Apa yang dialami Oakley bukan pertama kalinya hewan mengetahui kehamilan sebelum manusia mengetahuinya. Hewan lain seperti anjing dan kucing juga dapat merasakan sesuatu pada ibu hamil. 

Anjing merupakan hewan yang benar-benar sensitif dan intuitif. Anjing dapat mendeteksi apa yang nggak bisa manusia deteksi. 

Menurut ahli, Jeff Werber PhD, presiden dan kepala dokter hewan di Century Veterinary Group di Los Angeles, manusia memiliki 5 juta reseptor di hidung sedangkan anjing memiliki 200 juta reseptor.

"Anjing dapat mendeteksi kapan kejang pada manusia bisa terjadi, ketika seseorang mengalami hipoglikemik dan anjing dapat mendeteksi kanker dan ketakutan, jadi pasti ada 'aroma' yang bisa mereka rasakan," kata Jeff dikutip dari Romper.

Seorang sumber di website pelatih anjing terkenal Cesar Millan's Cesar's Way juga mengatakan bahwa anjing tampaknya bisa mendeteksi ketika manusia hamil dan akan melahirkan.

"Kemungkinan besar karena kombinasi dari aroma dan perubahan perilaku manusia," tulis sumber tersebut. 

Bagaimana dengan kucing? "Kucing memang tak bisa mengetahui apakah seseorang tengah hamil atau tidak. Namun, kucing bisa memperhatikan adanya perubahan pada manusia melebihi yang kita tahu," ujar Dr. Sabrina Kong, seorang dokter hewan kepada The Dodo.

"Mereka mampu a merasakan adanya perubahan rutinitas, perilaku, dan gerakan kita yang memberikan sinyal adanya sesuatu yang baru pada mereka," lanjutnya.

Dr. Michelle Burch, dokter hewan dari Safe Hounds Pet Insurance mengatakan bahwa salah satu hal yang membuat kucing bisa mendeteksi kehamilan pada perempuan adalah perubahan suasana hati dan perilaku. 

"Misalnya saja di awal kehamilan, perilaku dan suasana hati ibu hamil tentu akan berubah seiring dengan peningkatan beberapa hormon kehamilan," ujar Burch.

Indera penciuman kucing memang memiliki kemampuan untuk mendeteksi perubahan suhu tubuh, gerakan, kebiasaan, dan perilaku Bunda selama kehamilan. Perubahan itulah yang memberi tahu mereka apa yang sedang terjadi.

Begitu juga dengan perubahan suhu tubuh. Selama kehamilan, tubuh ibu hamil mengalami peningkatan aliran darah. Ini akan meningkatkan metabolisme tubuh sekitar 20 persen dan suhu tubuh. Perubahan suhu tubuh yang lebih tinggi ini menjadi salah satu cara kucing merasakan kehamilan.

Selain mencium perubahan hormonal dan merasakan suhu tubuh yang lebih hangat, kucing juga dapat mendeteksi perbedaan dalam perilaku, kebiasaan, chemistry, dan postur tubuh yang dapat memberikan petunjuk tentang perubahan pada tubuh Bunda.

Menurut sebuah makalah yang diterbitkan Environmental Literacy Council, hewan dapat mendeteksi perubahan halus pada manusia yang menyertai kehamilan, seperti suasana hati, postur, perilaku, dan kimia tubuh.

Indra hewan yang sangat berkembang  sehingga dapat menangkap perubahan yang seringkali manusia tidak sadari.  Hewan dapat merasakan kehamilan melalui fluktuasi hormon, yang menyebabkan perubahan aroma badan.

Sebenarnya manusia dapat mendeteksi perubahan bau, tetapi tidak semudah hewan.

Hewan juga dapat mengenali perubahan perilaku dan fisik, seperti postur tubuh perempuan, kebiasaan berjalan, perubahan pola makan atau tingkat energi, dan bahkan sedikit peningkatan suhu tubuh.

Pada tahap akhir kehamilan, hewan sering kali dapat mendengar detak jantung dan menyadari perut bayi yang membesar.

(pri/pri)