Cara membersihkan kulit sapi yang benar sangat penting agar hasil olahan daging lebih bersih, sehat, dan lezat. Banyak orang yang masih bingung bagaimana membersihkan bagian-bagian sapi seperti kulit, kepala, kaki, dan babat agar tidak berbau dan bersih.
Padahal, proses pembersihan yang tepat akan sangat menentukan kualitas masakan, terutama untuk hidangan khas seperti gulai atau sop kaki sapi. Untuk Bunda yang baru pertama kali mencoba mengolah bagian-bagian sapi ini, jangan khawatir
Artikel ini akan membahas secara lengkap cara membersihkan kulit sapi beserta bagian lainnya agar siap dimasak tanpa khawatir bau atau bersih dari kotoran.
Cara membersihkan kulit sapi dari bulunya
Membersihkan kulit sapi butuh teknik khusus agar bulu-bulunya bisa hilang sempurna. Berikut beberapa cara yang bisa Bunda coba di rumah:
1. Direbus
Cara ini cukup efektif untuk melunakkan kulit dan menghilangkan lendir maupun bulu halus. Selain membantu menghilangkan bulu, merebus juga bisa mengurangi bau tak sedap pada kikil atau bagian kulit sapi lainnya.
- Panaskan air hingga mendidih di dalam panci besar.
- Masukkan kulit sapi dan rebus sekitar 5 menit atau hingga kulit mulai menyusut.
- Setelah itu, angkat kulit dan kerok bulunya dengan pisau atau sendok secara perlahan.
- Ulangi proses perebusan untuk mendapatkan tekstur kulit sesuai keinginan.
Selain membantu menghilangkan bulu, merebus juga bisa mengurangi bau tak sedap pada kikil atau bagian kulit sapi lainnya.
2. Dibakar
Metode ini cukup populer di beberapa daerah dan efektif untuk menghilangkan bulu secara menyeluruh. Teknik ini cocok digunakan untuk bagian kulit yang tebal atau memiliki bau yang kuat.
- Letakkan kulit sapi di atas panggangan atau alat pembakar.
- Bakar hingga semua bulu gosong dan rontok.
- Gunakan pisau untuk mengerok sisa bulu yang masih menempel.
- Bilas dengan air mengalir agar sisa abu dan kotoran hilang, lalu bisa direbus kembali jika diperlukan.
3. Menggunakan rebusan kapur siri
Membersihkan kulit sapi dari bulunya bisa menggunakan rebusan kapur sirih. Cara ini banyak digunakan di pasar tradisional karena hasilnya cepat dan mudah, caranya:
- Rebus air dan tambahkan sedikit kapur sirih ke dalamnya.
- Masukkan kulit sapi ke dalam rebusan tersebut dan diamkan beberapa saat.
- Saat bulu mulai rontok, angkat dan kerok sisa bulu hingga bersih.
- Bilas dengan air bersih agar tidak ada sisa kapur yang menempel pada kulit.
Cara membersihkan babat sapi tanpa bau sebelum dimasak
Babat merupakan bagian dalam sapi yang sering digunakan untuk gulai. Namun, babat yang tidak dicuci dengan benar bisa menyisakan bau tak sedap. Berikut tiga cara membersihkan babat sapi:
1. Menggunakan garam batu
Garam batu bisa membantu mengangkat lendir dan bau amis dari babat. Caranya:
- Rebus air secukupnya dan tambahkan 1 sendok teh garam batu.
- Masukkan babat, rebus selama ±15 menit.
- Angkat dan buang air rebusan.
- Gosok bagian belakang babat untuk mengangkat lapisan kotoran, gunakan pisau atau sikat gigi untuk bagian babat sarang lebah.
- Bilas dengan air bersih.
2. Menggunakan cuka putih
Cuka bisa membantu menetralisir bau tak sedap dan membersihkan permukaan babat. Caranya:
- Campurkan cuka putih ke dalam air rebusan babat.
- Rendam selama beberapa menit lalu gosok hingga bersih.
- Bilas dengan air mengalir hingga tak ada aroma cuka yang tersisa.
3. Menggunakan baking soda
Baking soda efektif menghilangkan bau dan kotoran. Langkahnya:
- Rebus babat hingga setengah matang.
- Rendam dalam larutan air dan baking soda selama beberapa menit.
- Gosok bagian babat dengan sendok atau pisau untuk mengangkat kotoran.
- Bilas hingga bersih sebelum dimasak.
Cara membersihkan kepala sapi
Berikut cara membersihkan kepala sapi.
1. Bersihkan bulu-bulu di kepala sapi
Langkah awal membersihkan kepala sapi adalah menghilangkan bulu-bulu di kulitnya. Bunda bisa merebus atau menyiram air panas ke bagian kepala untuk memudahkan proses penghilangan bulu.
Setelah itu, kerok bulu menggunakan pisau atau alat tajam secara hati-hati sambil membolak-balikkan kepala agar semua bagian terkena air panas secara merata.
2. Bakar Kepala Sapi
Setelah bulu dibersihkan, kepala sapi juga bisa dibakar untuk menghilangkan sisa bulu halus. Proses ini juga membantu mengangkat kotoran yang menempel. Jangan lupa untuk membakar secara merata dan membolak-balik kepala sapi agar hasilnya maksimal. Setelah dibakar, diamkan sejenak sebelum mengerok sisa bulu yang masih menempel.
3. Cuci Bersih dengan Air Mengalir
Setelah semua bulu hilang, bilas kepala sapi dengan air mengalir. Pastikan untuk menyikat atau membersihkan hingga ke sela-sela bagian kepala seperti rongga mulut dan hidung. Pembersihan ini sangat penting agar kotoran tidak ikut terbawa ke dalam masakan.
4. Rebus dengan rempah-rempah
Langkah berikutnya adalah merebus kepala sapi untuk menghilangkan bau amis atau prengus. Tambahkan rempah-rempah seperti serai, daun salam, lengkuas, dan daun jeruk agar aroma lebih harum. Proses perebusan bisa dilakukan selama 30 menit hingga beberapa jam, tergantung ukuran kepala dan seberapa kuat baunya.
5. Potong bagian kepala sapi untuk dimasak
Setelah selesai direbus dan bau tidak lagi menyengat, kepala sapi bisa diangkat dan dipotong sesuai bagian yang ingin diolah. Bagian-bagian seperti pipi, lidah, dan otak bisa dimasak sesuai resep.
Nah, itu dia cara cara membersihkan bagian kulit, kepala, kaki, dan babat sapi yang bisa Bunda lakukan di rumah. semoga bermanfaat.
Bagi Bunda yang mau sharing soal parenting dan bisa dapat banyak giveaway, yuk join komunitas HaiBunda Squad. Daftar klik di SINI. Gratis!
(som/som)